Seoul, 1 febuari 2018
Pagi hari di awal bulan febuari ini. Dimansion keluarga Kim, hanya terdengar suara burung dan maid yang sibuk menyiapkan makan pagi atau sarapan.
"Joonie, ayo bangun. Apakah kau mau terlambat? Hari ini kau ada pertemuan dengan mafia yakan?"ucap Seokjin yang baru saja keluar dari kamar mandi.
"Baiklah, bisakah siapkan pakaianku?"ucap Namjoon lalu pergi kekamar mandi.
"Baiklah"ucap Seokjin lalu memasuki ruang ganti.
5menit berlalu. Seokjin pun sudah membawa pakaian sang suami.
"Oh, sudahkah. Taruhlah di atas kasur aku akan turun kebawah"ucap Namjoon.
"Baiklah, aku sudah menyiapkan berkasmu. Dan dokumen penerimaan"ucap Seokjin lalu pergi keruang makan.
Di ruang makan
"Bibi, apakah makan sudah disiapkan?"tanya Seokjin.
"Sudah disediakan putri.apakah putri Seokjin dan putra Namjoon akan pulang malam hari ini"ucap bibi Yi.
"Kami mungkin akan makan diluar. Jika kami pulang seperti biasa, seokjin akan menelpon bibi jika lewat berarti kami makan malam di luar"ucap Seokjin.
"Baiklah, putri. Bahan makanan sudah saya siapkan di kulkas. Dan juga jika anda pulang seperti biasa atau lewat hubungi bibi ya"ucap bibi Yi.
"Baiklah, bi"ucap Seokjin.
Bibi Yi pun mengangguk dan pergi ke dapur lagi untuk membereskan sisa makanan.
Namjoon pun datang dengan setelan jas yang sangat rapi dan terlihat tampan bagi Seokjin.
"Kau sangat tampan baby, hari ini"ucap Seokjin sambil mengambil sesendok nasi untuk sang suami.
"Kau juga, baby sangat cantik hari ini"ucap Namjoon.
12menit berlalu. Namjoon dan Seokjinpun sudah menyelesaikan sarapan mereka.
"Bibi Yi. Kami pergi. Jaga rumah ya"ucap Seokjin.
"Baik putri seokjin. Hati-hati di jalan putra Namjoon dan putri Seokjin"ucap bibi Yi.
Di dalam mobil
"Baby, apakah kita hari ini bisa dinner?"tanya Seokjin.
"Tentu saja,baby. Setiap malam aku menunggumu untuk mengucapkan itu. Dimana apakah di kafenya Jimin?"ucap Namjoon.
"Tak. Bisakah direstoran bintang 4. Karna kita sudah lama tidak kesana"ucap Seokjin.
"Baiklah, aku akan meminta sekerketarisku untuk memesankan tempatnya"ucap Namjoon.
"Thanks, baby"ucap Seokjin.
"Anything for you, baby"ucap Namjoon sambil mengenggam tangan Seokjin.
30 menitpun berlalu. Seokjin pun sudah sampai di depan perusahaan sang adik.
"Thanks, baby"ucap Seokjin.
"Kiss for today?"ucap Namjoon.
"Baiklah"ucap Seokjin lalu melepaskan seat beltnya dan mencium sekilas bibir dan pergi keluar dari mobil sang suami.
"Sampai jumpa baby"teriak Namjoon. Sedangkan Seokjin harus menahan malu karna ia sekarang jadi pusat perhatian para karyawan perusahannya.
"Pagi Seokjin-ssi"ucap pegawai serentak.
"Pagi"ucap Seokjin lalu melepaskan tas gendong dan menaruhnya di atas meja kantornya.
"Ayo kita lihat hari ini apa jadwalnya Jungkook"gumam Seokjin sambil melihat jadwalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
dream *kookmin*
RandomJungkook dan jimin adalah teman mimpi. Tapi mereka hanya saling bertemu di mimpi saja. Dan aneh mereka harus mencari siapa sosok yang ada di mimpi mereka. Lebih anehnya lagi mereka tidak saling mengenal di dunia nyata. Dan mereka selalu memiliki ma...
