Jungkook dan jimin adalah teman mimpi. Tapi mereka hanya saling bertemu di mimpi saja. Dan aneh mereka harus mencari siapa sosok yang ada di mimpi mereka. Lebih anehnya lagi mereka tidak saling mengenal di dunia nyata. Dan mereka selalu memiliki ma...
Setelah kemari Jungkook dan appanya sudah berbaikan seperti semula. Mereka pun sekarang jadi bicara tanpa ada rasa beban bersalah.
"Appa"panggil Jungkook.
"Ada apa, Jungkook-ah"ucap Wonwoo.
"Kapan aku bisa bertemu dengannya?"tanya Jungkook.
"Soal perjodohan itu, appa kurang tau. Kami hanya bertemu dan mengucapkan itu saja"ucap Wonwoo.
"Kalau appa bertemu dengannya, bisakah kita langsung saja bertemu dengan jodohku"ucap Jungkook
"Appa juga berpikir demikian, jadi maksudmu kita saja dulu yang bertemu dengannya, baru kita berbincang lebih dekat lagi. Begitu kah maksudmu"ucap Wonwoo.
"Ne.. bisakah. Jika tidak bisa, akan aneh kalau sudah direncanakan dari tahun lalu. Tapi belum ada kepastian tentang perjodohan ini"ucap Jungkook.
"Kau benar, baiklah akan appa usahakan lagi. Jika kami bertemu dengan secara tidak sengaja. Appa akan membicarakan itu dengannya"ucap Wonwoo.
"Baiklah, appa aku mengerti"ucap Jungkook.
26menitpun berlalu. Semua keluarga sudah selesai menghabiskan sarapannya.
"Nah, Jungkook. Sebaiknya kau pergi ini sudah mau masuk jam kantoran"ucap Soyeon.
"Nee.. eomma. Bisakah aku minta pelukan hangat pagi hari, kumohon"ucap Jungkook memelas.