FIELDS OF GOLD (BOOK 1) ✔

BAB 120 - HADIAH

Yu Hai takut kalau putrinya,
yang tidak takut mengutarakan pikirannya akan membuat permintaan yang keterlaluan, jadi dia buru-buru menyela, "Keterampilan putriku tidak luar biasa, jadi dia beruntung bisa memuaskan dirimu yang ramah. Kami tidak dapat menerima hadiah Anda!"

Pensiunan kaisar dalam suasana hati yang sangat baik saat dia membelai jenggot putih panjangnya. Ekspresi di matanya ketika dia melihat Yu Xiaocao tampak mirip dengan rubah tua yang melihat mangsanya akan berolahraga. Dia berkata, "Kata-kata orang tua ini selalu bernilai sembilan tripod suci, jika saya mengatakan saya ingin memberi hadiah kepada Anda, maka saya harus memberi hadiah kepada Anda! Gadis kecil, katakan padaku apa pun yang kamu inginkan. Tidak ada yang tidak bisa dilakukan lelaki tua ini!"

Ketika Yu Xiaocao melihat lelaki tua itu bertindak seperti bajingan lagi, dia segera melupakan interaksi sebelumnya dengan dia dan menjadi berani lagi. Dia sedikit cemberut dan berkata, "Tuan Kelima, kamu terlalu membual!"

Dengan satu tatapan Pensiunan kaisar menghentikan pimpinan pengawal kekaisaran dari kemarahan. Senyum ramah tetap di wajah pria tua itu ketika dia berkata, "Gadis, ceritakan persis bagaimana aku membual, oke?"

Yu Xiaocao melihat bahwa Tuan Kelima tidak memiliki tanda-tanda marah, jadi dia memberi ayahnya tatapan meyakinkan sebelum dia tersenyum polos, “Tuan Kelima, sebelumnya kamu mengatakan bahwa kamu akan memberikan apa pun yang aku inginkan. Jika saya ingin pedang kekaisaran yang akan memberi saya kekuatan untuk menjatuhkan penguasa atau bangsawan yang tidak mampu dan yang akan membiarkan saya membunuh tanpa pertanyaan, apakah Anda memilikinya? Bagaimana dengan medali emas yang memungkinkan saya menghindari hukuman mati tiga kali, maukah Anda memilikinya? Bagaimana dengan liontin batu giok yang akan mewakili sang kaisar secara langsung, apakah Anda memilikinya?”

"Xiaocao! Berhentilah bercanda!” Yu Hai hampir pingsan di tempat setelah dia mendengar kata-kata putrinya yang berani.

Namun pensiunan kaisar tampaknya tidak keberatan sama sekali dan dengan santai membalik tangannya, “Kata-kata anak-anak tidak berbahaya! Gadis kecil, apakah Anda terlalu banyak membaca novel?Apakah kita memiliki pedang kekaisaran yang memungkinkan Anda membunuh tanpa lisensi atau medali emas yang memungkinkan Anda menghindari hukuman mati di Dinasti Ming Besar? Jika kita melakukannya, aku pasti akan memberikannya padamu!”

Yu Xiaocao memperhatikan bahwa bibir bawah ayahnya berubah menjadi putih karena ketakutan, jadi dia berhenti menantang kemampuan hatinya untuk mengikuti kejenakaannya. Dia mengungkapkan senyum malu-malu, “Itu benar! Semua protagonis dari novel mengatakan hal yang sama, bukan? Saya kira semua buku penuh dengan kebohongan!”

"Mereka belum tentu berusaha menipu orang. Dalam sejarah tidak resmi, ada tertulis bahwa Matriark Tua She [1] memiliki staf naga yang memiliki kekuatan untuk menjatuhkan penguasa yang tidak mampu atau pejabat korup! Mhm, mhm! Itu benar-benar bisa mengubah penguasa hm..." Kaisar emeritus tenggelam dalam pikirannya dan merenung, "Haruskah aku membuat alat pengendali untuk bocah busuk di rumah, hm?"

Hakim Kabupaten Wu rupanya memperhatikan sesuatu dan dengan hati-hati berkata, “Tuan Kelima! Sejarah tidak resmi hanya tidak resmi, jadi mungkin tidak ada kebenaran yang sebenarnya dalam cerita. Kemudian lagi, bukankah alasan mengapa seorang pejabat memiliki kekuatan untuk 'menjatuhkan penguasa yang tidak mampu atau pejabat yang korup' karena kaisar pada masa Dinasti Song mengetahui kepribadian keturunannya dengan sangat baik?Jadi dia membutuhkan beberapa pejabat untuk mengawasi dan memacu mereka? Kaisar saat ini bijaksana, brilian dan fasih dalam semua seni. Apakah ada kebutuhan untuk melakukan lebih dari yang seharusnya?”

Sanjungan hakim menghantam tepat di tempat! Pensiunan kaisar cukup senang dengan kata-katanya. Meskipun bocah yang bau itu agak enggan untuk mengambil takhta pada saat itu, sebagai penguasa, dia jauh lebih baik daripada sebelumnya. Semua orang mengatakan bahwa dia adalah kaisar berkuda dan hanya cocok untuk menaklukkan negara. Meskipun bocah nakal di rumah itu memiliki segunung masalah, dia jauh lebih baik dalam menjaga negara dalam genggamannya daripada dia!