Ternyata eh ternyata

5.3K 134 17
                                    

Brukkkk'

Laki-laki itu mengulurkan tangannya untuk membantu Dinda "Maaf Din"

Dinda seperti kenal suara itu, ia mendongakan kepalanya "Gilang? Loh ini kan?"

"Dindaaa?" Teriak Yasmin langsung memeluk Dinda

"Gila gila gue ngga nyangka ternyata kita satu sekolah" ucap Dinda

"Omg omg Din!! Kita bisa ngejar mimpi kita buat dapetin beasiswa Inggris!!! i'm so happy" ucap Yasmin kegirangan

"You know? I'm very happy too!!!!" Ucap Dinda lalu mereka berdua melepas pelukannya.

"Wait deh wait, ko kalian saling kenal?" Tanya Gilang kebingungan

"Gue sama Dinda ini temenan dari sd sampe smp cuma sma kita kepisah aja, ya ngga Din?" Jelas Yasmin

"Ko bisa begini?" Tanya Gilang sambil mengaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal

"Ya bisa lah Lang" jawab Dinda

"Yaudah deh lupain aja dah pusing, tadi kamu berangkat sama siapa Din?" Tanya Gilang

"Kamu?" Tanya Yasmin kebingungan

"Aku berangkat sama Papah"

"Aku?" Tanya Yasmin kebingungan

"Aku? Jadi duta sampo lain?" Ledek Gilang

"Eh srius ini kenapa lo berdua ngomongnya aku kamu anjir"

Gilang merangkul Dinda "Dinda ini pacar gue"

"Omg srius?" Tanya Yasmin dengan mata melotot

"Iya lah" jawab Gilang sambil melepas rangkulannya dan menepuk pundak Yasmin "Mata biasa coi"

"Eehh iya, gue ngga nyangka anjir" ucap Yasmin

"Gue juga ngga nyangka" ucap Gilang

"Aduh pusing gue" ucap Yasmin sambil menepuk dahinya

"Emm jadi lo semalem jalan sama siapa?" Tanya Gilang

"Sama Dinda lah"

"Tau gitu gue ngga balik"

"Penyesalan memang selalu datang terakhir Lang" ledek Dinda

"Huhh kamu yahh"

Dinda memeletkan lidahnya kepada Gilang, lalu Gilang mengacak pelan rambut Dinda "Lo dikelas mana Yas?" Tanya Dinda

"XII-IPA 1"

"Sekelas yess!!!!"

"Seriously??"

"Iyaa Yassss"

"Omg Dindaaaaa" ucap Yasmin lalu memeluk Dinda lagi

"Udah udah ayo masuk kelas" ucap Gilang

Sesampainya dikelas Bell masuk berbunyi "Bye Gilang" ucap Dinda dan Yasmin

CINTA BERTEPUK SEBELAH TANGAN [SELESAI]Where stories live. Discover now