CINTA BERTEPUK SEBELAH TANGAN [SELESAI]

Baikan

"Emm iya"

"Oh yauda"

"Maaf ya Din?"

"Ya"

"Jangan marah"

Chat read.

Kesel banget dah gue!! Tau gitu tadi bareng sama Safa, ah elahh!-batin Dinda

Akhirnya Dinda memutuskan untuk menunggu didepan taman, karena ia ingin mencari ojol. Tapi tiba-tiba ada seseorang yang datang.

"Mba Dinda ya?" Ucap seorang pria

Dinda sedang fokus kepada ponselnya, lalu Dinda menatap pria itu "Eh iya Mas, loh? Gilang? Ko kamu disini? Katanya dirumah"

Gilang menunjuk cafe yang ada disebrang taman "Dari tadi tuh aku di cafe sana"

"Loh ngapain?"

"Ketemu sama temen"

"Cewe?"

"Cowo lah sayang"

"Trus kenapa bilangnya lagi dirumah?"

"Pengen tau aja, kamu bakal marah atau engga haha"

"Ya marah lah, tadi kan kamu bilangnya kalo mau dijemput telfon aja, eh pas aku chatting kamu, kamunya malah gitu"

Gilang turun dari motor dan memeluk Dinda "Uhh cep cep sayang jangan nangis"

"I hate you!"

"Im so sorry"

Dinda melepas pelukannya "Eh Lang?"

"Kenapa?"

"Kamu bantu omomongin gih sama Adit, suruh udahan gitu marahannya"

"Tadi kamu ketemu sama Safa?"

"Iyaa"

"Sama siapa lagi?"

"Sama jihan sama Riani juga"

Gilang melihat sekelilingnya, mencari tempat untuk duduk "Trus?"

"Kamu nyari apaansih?"

Gilang menunjuk bangku taman yang ada disebelah kirinya jauh dari Gilang "Bangku" Gilang menarik tangan Dinda "Ayo duduk"

Mereka berdua duduk dibangku taman "Trus apa lagi Din?" Tanya Gilang

"Jihan masih nanyain aja, sebenernya apa hubungan Safa sama Fatih"

"Trus?"

"Safa jawab dia ga ada hubungan apa-apa, tapi Jihan masih ga percaya, masalahnya belum selesai, eh si Jihannya udah pergi, dia lagi emosi gitu Lang"

"Mending selesaiin sekarang"

"Gimana caranya Lang?"

"Aku chat Adit sama Fatih dulu ya?"

"Mau apa?"

"Suruh kesini"

"Oh yauda"

Aditt

"Ditt? Lo dimana?"

"Gue dirumah Lang, kenawhy?"