"Same Person"

328 43 3
                                    

Chaerim pulang lebih awal bukan karena menuruti perintah Jongin tapi dia penasaran tentang Dosen barunya itu dan dia ingin mengobek tentangnya dari Jongin.

Dia merebahkan badannya di Sofa ruang tamu untuk beristirahat sejenak.

"Si pengangguran jelek itu dimana?" tanya Chaerim ke Joochan yang sibuk mengerjakan sesuatu di laptopnya.

"Maksudmu Hyung? Noh dia dikamarnya lagi telponan sama wanita itu" tutur Joochan.

"Gercep banget tuh jomblo... Mueheheh"

"Chan-ah' apa kau mengenal teman Jongin oppa yang bernama Sehun? Kau kan kuliah di jerman juga tuh.." Tanya Chaerim.

"Kenal, dia sering kemari kok..." tutur Joochan.

"Eh, kok aku ngk pernah melihatnya?" ujar Chaerim memikirkan kejadian tempo lalu waktu mereka tabrakan dipersimpangan komplek.

"Nuna ngk sadar kalau dia yang menggendong Nuna sampai kedalam Rumah?" tanya Joochan yang tetap fokus mengetik.

"Mwo? Jadi yang menjatuhkanku kelantai bukan elu? Terus gua waktu itu kan!.... Aaaaaaaa michigetta" Chaerim mengacak-acak rambunya dan gulang-guling karena merasa malu.

"Terus elu tau sesuatu ngk soal dia?" tanya Chaerim lagi.

"Nuna kenapa nanya soal dia? Sejak kapan Nuna kepoin Hidup orang?" tanya Joochan balik.

"Bisa ngk jawab ajeh, ngk usah bertanya balik" Oceh Chaerim.

"Aku ngk mau, itu sama saja melanggar hukum Hong Chaerim'ssi" ujar Joochan.

"Bodo ahh susah ngomong sama orang Hukum" Chaerim nyeloyor pergi begitu saja menuju kamar Jongin.

"Jongin-ah.." panggil Chaerim membuka pintj kamar jongin begitu saja dan ikut merebahkan badannya disamping Jongin yang asyik menelpon.

"Sosor teroos jangan sampai lepas...hihihi" bisik Chaerim.

"Sudah dulu yah, besok aku jemput yah Dahh" Jongin mengakhiri pembicaraannya dan terlihat wajah-wajah falling in love.

"Lu mau apa? To the point ajeh" Ujar Jongin.

"Oppa... Itu anu Hm, soal dosen aku yang ternyata Sahabat oppa. Dia itu emang karakternya gitu yah? Dingin dan Arogant" Tutur Chaerim berhati-hati takut Jongin bakal salahpaham.

"Hm!" Jongin hanya membalas singkat.

"Oppa tauk ngk keluarganya atau masa lalunya seperti apa?" tanya Chaerim lebih deduktif.

Chaerim masih berharap dia adalah orang yang sama dengan mencocokkan masalalu Dosennya dan juga malaikatnya.

Sementara itu, Sehun datang dan menyapa Joochan.

"Jongin ada di kamarkan?" Sehun memastikan sebelum dia berniat mendatangi Jongin.

"Eh? Iya. Tapi ada Nuna didalam" Ujar Joochan namun Sehun tak terlihag lagi.

"Ah! Masa bodoh dahh" tutur Joochan yang membiarkan hal itu.

"Misalnya dia hidup dari keluarga yang Broken home, atau orangtuanya meninggal, dan dia tinggal bersama kakeknya yang tak menyukainya terus kakeknya itu tajir banget... Terus..." Celoteh Chaerim.

Jongin menyumpel mulut Chaerim memakai bantal.

"Kalau orangnya sampai dengar, elu bisa di'Cap gila. Lagian elu bisa mikir semua dari mana coba?" tanya Jongin balik.

"Yahh aku cuman berasumsi doang, melihat dari karakter dia" Chaerim mencoba mencari alasan yang logis.

"Orang kek elu bisa baca karakter orang? Ngk mungkin" ledek Jongin.

"My Angel" (Completed/End)✓Where stories live. Discover now