"My Angel" (Completed/End)✓

"Chayeon Birthday"

Karen mulut Ember Sehun, Akhirnya Sungjae dan Chaerim memberitahu teman-teman yang lain tentang rencana mereka untuk memberikan Sungjae Ultah. Tapi, Chayeon tidak diberitahu. Ya kali, entar ngk jadi suprise lagi.

Seperti biasa, Hari ini Chayeon pasti ada Les privat Sampe Jam 11 Malam dengan Eunwoo dan Kang Mina. Mina dan Eunwoo'lah yang akan membawa Chayeon menuju tempat Suprise sedangkan yang lainnya mendekor Lapangan Basket yang Sungjae Sengaja Sewa dari jauh-jauh Hari.

"Jadi lu' mau buat kejutan ini dengan Chaerim doang gitu? Apa ngk keribetan  berdua doang?" Sehun membantu Sungjae memasang Hiasan dinding.

"Kenape lu ngomong banmal sama seniormu euh? Sedangkan sama Chaerim aku kamu? Ck!" Cibir Sungjae.

"Itu karena Akhir-akhir ini moodnya ngk bagus, jadi gua baik-baikin dulu biar ngk kena semprot mulu aku tuh" Bisik Sehun.

"Lu betul-betul naif atau bego sih?" Oceh Sungjae.

"Lagian kenapa gua cuman manggil Chaerim? Lu pikir gua sepolos elu yang ngasih alasan kalau ngk mau ngerepotin kalian! gitu?.." Sungjae mencoba membuat Kepolosan Sehun memudar.

"Kalau ngk mau ngerepotin kami, jadi kau mau bilang karena ingin berduaan saja dengan Chaerim, begitu?" Tebak Sehun.

"BINGGO..." Bisik Sungjae lalu tersenyum licik.

"Sialan..." Umpat Sehun mengepal tangannya.

Dia turun dari meja dan menyenggol kursi Yang akan dipijaki kaki Sungjae untuk turun juga.

Sungjae hampir terjatuh namun Chaerim langsung menahannya sehingga Sungjae memiliki kesempatan memeluk Chaerim.

Sehun malah tambah kesal dan pergi meninggalkan Aula lapangan Indoor Basket itu.

Diluar, Sehun melampiaskan Amarahnya dengan mengeluarkan kekuatannya Ke langit dan berhamburan Seperti petasan.

Chaerim yang menyaksikan itu langsung menampar kepala Sehun.

"Hyakk, jangan mengeluarkan kekuatanmu sembarangan" tegur Chaerim.

"Sakit taukk" Sehun mengelus belakang kepalanya yang kena tamparan tangan Namja milik Chaerim.

"Eh tapi, Lu bisa gunain itu buat pesta kejutan Chayeon" suruh Chaerim.

"Sirheo" tolak Sehun.

"Sehun-ah" panggil Chaerim lirih

"Jangan panggil namaku seperti itu" Teriak Sehun menjauhi Chaerim.

"Sehun-ah. Uri Angel, Um! Jeball Sehun-ah" Rengek Chaerim.

"Iya-iya akan kulakukan, menjauh sana" Usir Sehun menghindari Chaerim.

"Dia manis sekali kalau seperti itu" tutur Chaerim pelan.

"Jadi tipemu seperti itu euh? Setelah tidak mendapatkan Chaeunwoo yang berhati dingin kau mengincar Oh Sehun yang memiliki hati Suci dan naif itu" Goda Eunbi yang tlah mengetahui Semuanya hari itu.

"Hyakk.. Menyingkirlah" Usir Chaerim memperagakan gaya Sehun yang mengusirnya tadi.

Flashback

"Jadi kau ngindarin Sehun dan terus Ngomelin dia tanpa Sebab karena jatuh cinta padanya?" Tebak Chayeon.

"Argghh Michigetta. Kenapa harus keceplosan sih" Gumam Chaerim menyembunyikan wajahnya.

"Tapi seperti yang Chayeon bilang tadi, tak ada yang mau jatuh cinta sama Namja sepolos Sehun. Kalaupun dia Jatuh cinta, yeoja itu akan frustasi seperti dirimu sekarang" ujar Eunbi.