"My Angel" (Completed/End)✓

"Cemburu"

Moorim High School, pukul 06:30 kst.

Seorang yeoja mengendap-endap memasuki Sekolah itu, seragam yang menempel ditubuhnya manandakan dia siswi dari sekolah yang dia masuki. Tapi, gelagaknya seperti seorang penyusup.

"Hong Chaerim..." Suara Chayeon sedikit mengejutkan Yeoja itu dan segera membalikkan badannya. Chayeon melambaikan tangannya ketika baru turun dari Mobil orangtuanya dan berlari menghampiri Chaerim.

"Tumben lu' dateng pagi-pagi gini?" Tanya Chayeon.

"Ini juga gua terpaksa, liat nih mata ngantuk gua. Harusnya gua masih tidur jam segini" Gerutu Chaerim.

"Pantesan ajeh lu langganan banget dihukum sama pak Yongsuk.

Chaerim cuman bisa nyengir kuda dan mengangguk mengiyakan. Seolah-olah hal itu sesuatu yang patut dibanggain.

"Selamat pagi para Ladies..." Sapa moobin yang datang bersama Eunwoo.

"Hyakk, Eunwoo. Gua pikir lu frustasi terus bunuh diri gara-gara ABSEN kemarin" ujar Chayeon yang mulai hangat ke Eunwoo setelah 3 tahun mereka layaknya Korea Utara dan Korea Selatan.

"Lu' kok ngk nanya gua yeh? Kemarin gua juga ngk ada loh" Chaerim merasa kesal.

"Kemaren Sehun dateng keSekolah ngizinin elu, katanya elu masih rada-rada gitu akibat kesurupan malam itu" ujar Chayeon.

"Kampret, alasan Izin macam apaan itu? Awas ajah kalau gua ketemu, gua betul-betul tendang pantatnya biar ngk bisa boker sekalian" Gerutu Chaerim emosi.

"Lu tambah hari, tambah berisik yeh! Ajarin temen lu yeon-ah agar jaim sedikit depan namja, biar dia sedikit mempesona bukannya bikin illfiel" Suruh Eunwoo meninggalkan mereka dengan gaya songongnya.

"Nah nambah lagi nih spesies kampret. Woi, jaman sekarang namja terpesona dengan yeoja model kek gini tauk, awas ajah kalau sampai dia..."

"Sampai dia apa? Suka ama elu? Sono gih tidur lagi" ledek Chayeon.

"Ya kali'kan? Yang diatas itu maha membolak-balikkan hati manusia tauk" bela Chaerim.

"Kalau eunwoo menyukaimu, lalu lu ngk menyukai Eunwoo lagi gimana? Elu kan juga manusia" tanya Moobin ngetes Chaerim.

"Yah, itu mah beda urusan lagi. Heheheh" Chaerim menjawab Seadanya

"Lu bilang dia udah kembali jadi eunwoo yang dulu, apa-apaan tadi gaya songongnya itu euh?" Chayeon malah mengomeli Moobin.

"Kagak gua serius, dia udah kembali. SUMPAH dah! Hyakk Eunwoo brengsek, tungguin gua" Moobin menyusul Eunwoo.

"Moobin bener kok, Eunwoo' kalian sudah kembali" ujar Chaerim yakin.

Flashback

"Baiklah, aku tak jadi pergi! Jadi berhentilah menangis" perkataan sederhana itu membuat Chaerim diam dan malah menatap aneh ke Eunwoo.

"Aku tak akan pergi" Eunwoo meyakinkannya sekali lagi.

"Eh? Segampang itu kau memutuskan untuk tidak pergi?" tanya Chaerim.

"Kamu sebenernya mau aku gimana sih? Tidak pergi atau pergi? Aku pergi nih" Ujar Eunwoo.

"Aniya! Kupikir, aku harus mengejarmu ke bandara, terus mencarimu dibandara dan mengejar pesawatmu sambil menangis gitu dan tiba-tiba entah kau muncul darimana terus memanggil namaku" Chaerim lagi-lagi nge'halu efek kebanyakan nonton drama.

Eunwoo mencoba menahan tawanya namun pecah begitu saja.

"Kenapa kau malah tertawa? Aku serius tauk" rengek Chaerim.