PART 10

1.5K 253 4
                                    

Taehyung melangkahkan kakinya dikoridor sekolah yang sudah begitu ramai disana, dengan baju kemeja yang ia keluarkan, kancing atas terbuka karena tidak memakai dasi, tas ransel yang ia kaitkan pada sebelah kanannya, dan mata hazel nya terlihat begitu menawan.

Para siswa dikoridor sekolah itu saling berbisik bahkan ada yang sediki berteriak ketika menatap sosok Kim Taehyung disana, hal itu membuat Taehyung mengerutkan keningnya dan mengigit bibir bawahnya, lagi- lagi membuat para gadis itu menjerit.

"Apa aku salah kostum?" gumam Taehyung dalam hatinya dengan mata onyx nya yang terfokus pada lantai koridor itu.

Taehyung memasuki ruang kelasnya melangkahkan kakinya menatap seluruh siswa yang menatapnya dengan tatapan terkejut. Ia kemudian mendapati sebuah meja lusuh dipojok kelas itu, yang dia yakini bahwa itu adalah mejanya, karena perkataan Namjoon pagi tadi.

"Apa ini mejaku?" ucap Taehyung dengan suara husky nya, membuat para gadis itu mengangguk brutal dan mengalihkan pandangannya lalu saling berbisik.

Taehyung mengerutkan keningnya, memiringkan kepalanya membaca coretan yang ada diatas mejanya itu, berisikan umpatan bahkan gambar- gambar yang tidak pantas.

BRUK

Taehyung mengalihkan pandanganya pada suara itu, ia mendapati sosok Jimin yang berjalan dengan gontai hingga menabrak loker yang berada dikelasnya itu. Taehyung membulatkan mulutnya itu, ketika melihat sosok Jimin yang memakai sebuah kacamata, rambut dan pakaiannya begitu rapi.

Taehyung tertawa begitu kencang sambil menunjuk kearah Jimin dengan matanya yang membulat sempurna menatap sahabatnya itu. Atensi seluruh siswa beralih pada sosok Taehyung dan menatapnya tidak percaya.

"Jiminie, apa yang terjadi dengan style mu itu?" ucap Taehyung yang masih berusaha menahan tawanya. Kemudian ia duduk tepat disamping jendela dengan lengan yang menumpu pada sandaran kursi itu.

Jimin kemudian duduk disamping sahabatnya itu, membungkam mulut Taehyung menggunakan jemarinya dan menatap heran pada sosok sahabatnya itu.

"Seharusnya aku yang bertanya. Ada apa dengan style mu? Mana kacamatamu?" Bisik Jimin yang membuat Taehyung menghentikan tawanya dan mencoba mengingat mengenai kacamata. Jimin melepaskan jemarinya dari mulut Taehyung, menunggu jawaban sahabatnya itu.

"Ohh! Kacamata itu! Aku meninggalkannya dirumah" ucap Taehyung begitu kencang, membuat Jimin kembali membungkam mulutnya itu.

Seluruh pandangan dikelas itu kembali melirik kearah Taehyung, membuat Jimin menundukan tubuhnya. Taehyung yang dikenal pendiam, memakai kacamata, culun , tak mudah didekati bahkan pernah menjadi korban bully tiba-tiba saja berubah menajdi sosok pria normal.

Jimin melepaskan jemarinya itu ketika Taehyung kembali diam. Ia kemudian menunjuk pada papan tulis didepan, membuat Taehyung mengikuti arah jemari sahabatnya itu.

"Apa tulisannya?" ucap Jimin.

"Belajar sendiri" ucap Taehyung dengan cepat.

Taehyung kembali membulatkan matanya, menyadari bahwa tak akan ada guru yang masuk hari ini. Ia kemudian bangkit dan menarik Jimin, namun Jimin tetap diam ditempatnya, menatap Taehyung penuh selidik.

"Ayo kita kekantin. Cepat" ucap Taehyung begitu bersemangat, mambuat Jimin kembali membulatkan matanya tak percaya dengan apa yang dikatakan oleh sahabatnya itu.

"Bukan itu maksud ku sia--" 

Belum sempat Jimin menyelesaikan perkataanny Taehyung lebih cepat menariknya keluar dari ruangan kelas itu. Seluruh pasang mata menatap Taehyung dengan tatapan tak percaya, ketika sosok itu tiba- tiba berubah 360 derajat dalam semalam.

RADIO DIMENSION [TAEKOOK X MINYOON]Where stories live. Discover now