27

39.3K 2K 24
                                    

Hari ini Lyla terbangun di kamar masa kecilnya, kamar yang dahulu dia tempati semasa sekolah. Kamar yang berada dirumah kedua orang tuanya

Suasana nya masih sama, kamar dengan dinding berwarna pink dan dipenuhi boneka koleksi Lyla

"rasanya tidurku terlalu nyenyak" ucap Lyla menuruni ranjang dan keluar kamar

"anak ibu sudah bangun, cepat sarapan" sambut ibu Lyla

"Iya bu"

Lyla pun membasuh wajahnya dan duduk di kursi meja makan, disana hadir juga ayah dan kakak laki laki Lyla yang bernama Lian

Mereka sarapan bersama setelah sekian lama terpisah.

"ayah dengar kamu sudah tidak mengajar, kenapa?" ayah Lyla memulai perbincangan

"emhh tidak apa apa yah. Lyla cuman mau  istirahat sebentar" Lyla tersenyum kecil

"bukanya kamu seneng banget sama pekerjaan mu" sambung ibu Lyla

"tentu bu, tapi Lyla hanya merasa capek saja" balas Lyla sambil mengunyah makanan

"biasanya nih, kalo cewek ditingkat akhir kuliahnya merasa lelah. Mereka itu sebenarnya pengen nikah bu" ucap Lian bercanda pada kedua orang tuanya

Tiba tiba dengan tidak sengaja Lyla menjatuhkan sendoknya karena kaget mendengar perkataan Lian

"kamu udah kepengen nikah?" ibu Lyla sedikit cemas

Lyla menatap kedua orang tuanya dan Lian

"emh..kalo ibu... ayah.... dan kakak mengijinkan..." ucap Lyla dengan suara pelan lalu menundukan kepalanya melihat piring kembali

Seketika ayah ibu dan kakak Lyla berhenti mengunyah makanan dan menatap Lyla bersamaan

"kamu beneran? Kakak kan tadi cuman bercanda" ucap Lian

Lyla menggaruk kepalanya yang tidak gatal sama sekali

"sudah sudah... habis kan makan mu dulu nanti bicara dengan ayah setelah ini" ucap ayah Lyla melanjutkan makannya

_ _ _

Lyla duduk di ruang kerja ayahnya, sang ayah terlihat sedang membuka album masa kecil Lyla

Ayah Lyla tersenyum melihat lucunya Lyla di foto itu 

Sesekali dia mengusap debu yang menempel di foto dan membuka lembaran lembaran album dengan seksama

"ayah tahu kenapa kamu tiba tiba berhenti bekerja dan pulang ke rumah" ucap ayah Lyla

"ayah ini ayahmu, melihatmu dulu begitu semangat bekerja sambil kuliah. Dan sekarang malah sebaiknya, pasti ada sesuatu. Benar kan?" sambung ayah Lyla kembali

Lyla hanya terdiam duduk dan memandangi ayahnya yang sedari tadi berbicara padanya tapi hanya melihat album foto saja

"siapa pria yang telah mencuri hati putri ayah satu satunya ini?" tanya ayah Lyla tiba tiba

Lyla menarik nafasnya..

Ini untuk pertama kalinya dia membahas seorang laki laki dengan sang ayah

Harus ku jawab apa...

"ayah" ucap Lyla

"hmm"

"Dia.. Dia.. Sangat baik... dan tampan" kedua sudut bibir Lyla menaik saat berkata tampan

"baiklah " ucap ayahnya tiba tiba

"ba-baiklah? Baiklah apanya ayah? "

"besok, suruh dia datang" pinta ayah Lyla

"ta-tapi ibu pasti marah... " raut wajah Lyla menjadi cemas

"suruh saja dia datang" ayah
Lyla akhirnya memandang putrinya

"makasih ayah.... " Lyla menghampiri dan memeluk sang ayah

Kemudian Lyla keluar dari ruangan itu dan memasuki kamarnya

"ternyata ayah tidak marah sama sekali" Lyla terlihat gembira

Dengan cepat Lyla menelpon Alex untuk memberitahunya agar datang ke rumahnya besok

"Gak sabar pengen cepet besok" ucap lyla dengan sumringah

_ _ _

Esok harinya..

Lyla membuka pintu dan melihat alex berdiri dihadapannya . Seperti biasa Alex masih betah dengan setelan jas mahal yang biasa dia kenakan setiap hari

"cepat masuk " ucap Lyla dengan tersenyum

Alex masuk ke dalam rumah mengikuti Lyla 

Hingga akhirnya sampai diruang keluarga 

"ayah.. ibu.., perkenalan ini Alex" ucap Lyla memperkenalkan Alex pada kaluarganya

.....

.....

"anak ibu pacaran sama bule? " - ibu lyla

AKU MEMILIH MU [END] Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon