A TONS OF QUESTION

131 35 6
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


***

"Kakak.."

Seorang laki-laki remaja menoleh dan menemukan sang adik yang berlari kearah nya. Anak laki-laki itu membawa sebuah gambar.

"Apa itu yang kamu bawa?"

"Ini? Aku bawa gambar keluarga kita. Ada ayah,ibu, aku dan kakak"

Laki-laki remaja itu tersenyum kemudian mengusak kepala sang adik yang termasuk tinggi untuk ukuran anak-anak seusianya.

"Kamu sangat pandai menggambar. Kakak suka gambarnya"

"Benarkah? Aku akan terus menggambar! Aku merindukan ayah dan ibu. Kapan mereka pulang?"

Sang kakak tersenyum tipis, "Ayah dan ibu sedang bekerja. Mereka akan pulang dengan segera"

"Kakak tidak akan meninggalkan aku seperti ayah dan ibu kan?"

"Tidak akan. Kakak akan selalu ada disamping kamu. Adik kakak ini kan kuat. Seperti serigala"

"Oiya! Aku kan serigala. Kuat tapi tetap bisa menjadi lucu"

Melihat tawa manis sang adik, sang kakak ikut tersenyum.

"Aku menyayangi mu adik ku" Batin nya.

***

Jaehwan menyiram tanaman sambil melamun. Ia teringat pesan yang dikirimkan Hyungseob tadi malam. Itu adalah bulu serigala, bukan bulu rubah. Dan setelah melakukan pencarian internet, Jaehwan baru mengetahui jika serigala merupakan sepupu dekat dari rubah. Dan ada satu jenis serigala yang punya warna bulu yang mirip dengan rubah, serigala itu adalah serigala merah.

Jaehwan tidak tau apa maksud dari itu semua. Apa si pelaku sengaja membuat dua kemungkinan itu untuk memberikan petunjuk, atau hanya sekedar untuk mengecoh. Ia pusing sekarang. Semakin hari semakin banyak saja masalah, dan kecurigaan Jaehwan pada beberapa orang semakin besar.

"Kakak kenapa melamun?"

Jaehwan tersentak. Ia hampir saja menjatuhkan selang air yang dipegang nya. Ternyata Woojin sudah ada disamping nya. Di tangan anak itu ada sebotol susu sapi segar.

"Ah Woojin, dari mana? Tidak membimbing peserta hari ini?"

"Tidak. Hari ini jadwal nya Kak Minhyun dan Kak Junhui. Oh ya, apa kakak melihat Woonie? Aku ingin memberikan susu ini padanya. Tapi dia tidak terlihat dimanapun"

"Tidak. Aku dari tadi berada didapur, memasak bersama Jisoo dan Bibi. Aku baru keluar sore ini dan menyiram tanaman. Sudah kamu tanyakan pada yang lain"

Woojin mengangguk, "Sudah aku tanyakan tapi tidak ada yang lihat."

"Mungkin dia sedang melihat-lihat. Tunggu saja. Nanti dia akan pulang"

Summer Camp (Wanna One) ✔ [COMPLETED]Where stories live. Discover now