Part 40

4.1K 258 19
                                    

David melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Kini, yang ada di pikiran pria itu hanya: Bagaimana bisa ia mencintai wanita yang jelas-jelas tidak pernah mencintai dirinya.

Berulang kali pria itu memukul-mukul stir mobilnya.

"Bodoh!

"Lo bodoh vid!

"Lo bodoh! Batin david di dalam hati.

Kejadian yang baru saja terjadi 1 jam yang lalu, sungguh sangatlah berbekas di hatinya. Kini, ocha adalah wanita pertama yang telah berhasil membuat david patah hati.

Berulang kali ia menghapus air mata yang mengalir di pipinya. Ia mencoba untuk tegar menahan rasa sakit yang teramat dalam,rasa sakit yang ia rasakan saat ini melebihi rasa sakit di sayat dengan pisau berkarat.

David mengendarai mobil nya dengan tatapan nya yang kosong dan disaat ia memasuki area kompleks rumah nya,tanpa ia sadari, tiba-tiba:

Bukkkkk!!!!

Mobilnya menyerempet seorang gadis yang sedang mengendarai sepeda. Gadis itu jatuh tersungkur tepat di depan mobilnya.

"Sial!

"Siapa sih malem-malem maen sepeda! Gerutu david kesal sambil memukul stir mobilnya.

Tak menunggu waktu lama, david pun keluar dari dalam mobil nya.

Sedangkan gadis itu masih duduk tergeletak sambil mengusap-usap luka goresan di lengan kiri nya.

"Lo gak papa? Tanya david dengan nada khawatir pada gadis tersebut. Sontak membuat gadis itu terpelonjat kaget.

Gadis itu mendongak ke arah sumber suara, sontak membuat kedua matanya membulat sempurna. Gadis itu terpana melihat ketampanan pria yang sedang berdiri di depan nya, pria itu memakai tuxedo berwarna abu-abu dan memakai dalaman kemeja berwarna putih. Membuat gadis itu hanyut dalam lamunan nya.

"Lo gak papa kan? Ulang david lagi sontak membuyarkan lamunan gadis itu.

"Eh-aa-nuu--- balas gadis itu salah tingkah.

"Lo gak papa? Ada yang sakit? Tanya david lagi.

Gadis itu menunduk sejenak, lalu ia tersenyum licik.

"Kaki gue kaya nya kesleo deh"

"Sakit banget" ucap gadis itu sambil mengurut-urut pergelangan kaki nya.

David pun duduk dan langsung mengurut-urut kaki gadis itu, terlihat jelas dari wajah david. Pria itu menunjukan kecemasan yang begitu besar.

Sedangkan gadis itu sedang tertawa di dalam hati, ia telah berhasil menunjukan bakat acting nya. Dan lebih bodohnya lagi, pria ini percaya dengan acting receh yang sedang di lakukan gadis itu.

"Rumah lo dimana? Tanya pria itu.

"Rumah gue gak jauh dari sini kok"

"Di kompleks sini? Tanya david lagi.

Gadis itu mengangguk

"Lo bisa jalan gak? Tanya nya lagi.

"Gabisa"

"Di gerakin aja susah" balas gadis itu dengan nada memelas.

Pria itu terdiam sejenak, lalu ia berkata:

"Yaudah gue anter lo pulang"

"YESS!!! mendengar perkataan dari pria itu, sontak hati gadis itu langsung bersorak. Kini, actingnya tidak sia-sia.

"Sepeda gue gimana?

"Disini aman, besok pagi bisa lo ambil. Lagian malem-malem malah maen sepeda" ucap david dingin, lalu pria membantu gadis itu bangun dari duduknya.

Zico the perfect BAD BOY✔Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz