part 4

193 9 0
                                    

Hari hari Kayla semakin berwarna saat kedatangan kakaknya. Kayla yg dulu selalu murung sekarang sudah mulai mambaik. Dan itu yg menjadi bahan gosip yg sedang tren di sekolah Kayla.
Seperti sahabat sahabat putra ini, merasa aneh dengan sikap Kayla. Setahu mereka bahwa Kayla masih suka murung dan menyendiri.

"Aneh gw sama Kayla dulu murung sekarang aja bahagia banget" kata aldo sambil memakan makanan yg ia pesan dikantin

"Gw rasa dia udh lupa sama si Putra deh" kata Reno fokus pada hp nya

"Gk semudah itu buat Kay lupa sama Putra. 2 tahun bareng terus gk mungkin secepat itu dia lupain" kata Rizal sambil mengaduk jus mangganya

"Trus kenapa dong dia?" kata Aldo

"Gw denger si abangnya Kay pada balik ke Indonesia lagi" kata Reno

"Masa sih bukannya abangnya dia super sibuk ya" kata Aldo

"Luu mah serba salah Doo orang seneng salah orang sedih salah" kata Rizal dan meninggalkan teman temannya

"Si Rizal sensi amat sih kayanya" kata Aldo berdiri dan menyusul Rizal

"Weh Zal Do tungguin gw lah"kata Reno
........
Rooftop sekolah

"Zal lu apa apan sih ninggalin kita" kata Reno dengan nafas yg tidak teratur

"tdi ada Kayla makanya gw pergi" Rizal dengan santai nya dan duduk di bangku yg ada di rooftop

"Lah emng napa klo ada Kayla?" Aldo yg mulai tidak paham

"Orang yg di tugasin Putra buat jagain Kayla udh dateng" kata Rizal yg membuat kedua temannya cengo

"Mak...sud...Luuu..." kata Reno hati hati

"Iya dia udh dateng" katanya Rizal

"Gimana bisa dia udh dateng bukannya dia dateng pas kita semua lulus ya" kata Aldo

"Gw juga gk tau gimana bisa dia sampe sini. Gw rasa ini ada hubungannya sama abangnya Kayla yang pertama" kata Rizal

"trus kita harus gmna???" Aldo mulai frustasi dengan ini semua

Ting.... Ting.....
Hp Rizal berbunyi ada Wa yg masuk dari hpnya
2 pesan baru
Kayla : gw dateng ke kantin kok luu pada kabur sih:'(
Bang Nial : Gw tau apa yg luu pikirin skrng. Gw mau luu semua ikutin Kayla kemana pun dia pergi dengan siapa pun dia pergi. Gw tau orang suruhannya Putra udh di sini dan skrng dia lagi pantau kegiatannya Kayla. Dan orang masa lalunya Kayla juga dateng buat hancurin Kayla lagi. Gw mohon sama luu semua buat jagain Kayla saat dia di sekolah.

"Bangsat!!!! Di balik lagi" emosi Rizal memuncak saat tau orang di masa lalu Kayla datang dari itu akan mengakibatkan Kayla dalam bahaya

"Siapa Zal" Aldo penasaran karna Rizal tiba tiba emosi setelah membaca pesan di hpnya

"Yg udh buat Kayla sengsara dan yg buat Putra pergi dari kita semua" Rizal dengan tangan terkepal kuat

"Sabar Zal luu gk blh emosi dulu" kata Reno yg menenangkan Rizal

"Kita harus jagain Kayla kemana pun dia pergi dari skrng" kata Rizal

"Siap" kata Aldi dan Reno
........
Bel pulang sekolah telah berbunyi tandanya sekolah telah selesai

Kayla dengan Dian keluar kelas menuju gerbang sekolah.

"Kay lo di jemput?" Dian

"kga" Kayla sibuk dengan hpnya

"Loh trus luu balik sama siapa?" Dian mulai khawatir dengan sahabatnya ini

"Tenang aja gw balik sama Rizal kok. Skalin mau ke makam udh lama gk ke makam" kata Kayla dengan senyum yg mengembang.

"Ouh ywdh gw balik duluan ya tuh Reno udh nungguin" kata Dian dengan menunjuk Reno

"Iya dah yg mau berduaan" kata Kayla dengan nada sinisnya.

"apa sih kay" kata Dian dengan malunya

"Hahahahah" Kayla tertawa dengan sahabatnya yg satu ini

"Ya udh sono tuh babang Reno udh nungguin tuh" ledek Kayla

"Apaan sih Kay" Dian dan berjalan menghampiri Reno

Sementara Kayla menunggu Rizal dekat dengan pos depan sekolah

"sorry ya lama" kata Rizal sambil mengasih helm pada Kayla

"Ehh.. Gk kok baru juga nyampe gw" kata Kayla kaget pasalnya dia sedang bengong

"Lo mikirin apaan sih sampe gw ngomong aja kaget" kata Rizal

"Ah kga kok" Kayla mulai masang helm dan menaiki motor Rizal

"Jadi kan ke makam" kata Rizal

"Jdi dong masa gk jadi" kata Kayla

Motor Rizal membelah jalan untuk pergi  ke makam sahabatnya. Ia sering kesini sendiri tidak dengan teman yg lainnya. Dan tanpa sepengatahuan meraka ada yg mengikuti mereka dari belakang.

Ting.... Ting....
1 panggilan masuk dari hp Kayla

Abang Rokes(Nial) is calling

"siapa kay?" kata Rizal

"Bang Nia nelpon. Pasti nanyain gw kemana blm pulang jam segini" katanya Kayla dengan khawatir karna takut di marahin abangnya itu

"Angkat trus taro di kuping gw biar gw yg jawab" kata Rizal sambil fokus nyetir motornya

"Iya sebentar" kayla menurut apa kata Rizal toh demi kebaikan dia supaya abangnya itu tidak memarahinya karena pulang telat.

"Hallo bang ini gw Rizal bang" kata Rizal
"........"
"Iya bang Kayla sama gw. Napa emngnya bang" kata Rizal
"........"
"Serius bang" kata Rizal dan melirik spion
"......"

'Bangsat' umpat Rizal. Dan tidak di dengar oleh Kayla

"oke bang thanks infonya" kata Rizal
Tut tut tut. Panggilan di akhiri oleh Nial .

"kenapa Zal?" Kayla
"Gpp kay. Kita mampir dulu ya Kay tadi abang luu bilang luu suruh makan dulu baru lanjutin lagi" kata Rizal mengalihkan pembicaraan Kayla
"Ouh ywdh kebetulan gw juga laper" kata Kayla
"Ywdh kita makan di cafe biasa aj ya" kata Rizal
"iya udh" kata kayla

Sesampainya di Cafe mereka masuk dan mencari tempat duduk untuk mereka duduki

"Zal kenapa di cafe ini sih" kata Kayla dengan perasaan cemas

"Loh kenapa Kay" kata Rizal mulai Khawatir

"Loo ngingetin gw sama putra lagi zal" Kayla mulai menundukan kepalanya

"Sorry gw gk bermaksud buat......" ucapan Rizal terpotong

"It Is oke" kata Kayla dan mulai membaca menu makanannya

........

Ceritanya beda dari yg lain. Banyak konflik disini tapi ya sudah lah kalau tak niat baca tinggal kan saja😂

Pergi dan Hilang (End)Where stories live. Discover now