Part 7

4.7K 315 18
                                    

Kini Prilly berada di teras rumah Mila menikmati pemandangan dieng pada malam hari dengan suasanya yang sangat dingin sambil mengelus perutnya yang masih rata.

"Nanti kalau kamu lahir bila kamu perempuan Mommy akan kasih nama kamu Malaika Ghazala Rayya yang artinya Bidadari yang cerdas, menawan dan bercahaya. Bila kamu cowok Shakeil Xavier Barra yang artinya pria tampan yang bersinar dan memiliki kekuasaan." Ucap Prilly.

*Percayalah wahai netijen gue bikin namanya hampir sejam sumpah liyerrr*

"Prill, nih diminum tehnya." Ucap Grey.

"Tumben." Ucap Prilly.

"Yaiyalag sebagai sepupu yang baik harus begini." Ucap Grey.

Prilly pun mengerutkan dahinya.

"I know you. Pasti ada maunya kan?" Tanya Prilly.

Grey pun cengengesan.

"Kok tau sih Prill." Ucap Grey.

"To the point apa mau lo?" Tanya Prilly.

"Guemau ngelamar Mila besok,bantuin dong." Ucap Grey.

"Seriously? Tanpa lo minta pun gue bantuin slow." Ucap Prilly.

"Thanks banget! lo emang sodara gue paling cantik dan paling baik." Ucap Grey.

"Halah." Ucap Prilly.

Lalu mereka berdua pun tertawa.

*********************

"Ali kamu jangan kaya tadi dong. Mama kan jadi gak enak sama Diny." Ucap Laura.

"Ali lagi ga mood ma." Ucap Ali lalu masuk kekamar.

"Aku harus bertindak!" Ucap Laura dengan senyum sinis.

********

Ali pun Melihat foto pernikahannya dengan Prilly.

Flashback.

Di suatu pernikahan yang mewah dan megah sepasang pengantin mengucapkan janji.

Aliandra Moeis & Prilly Faustine wedding

"Aku berjanji,bila suamiku susah atau senang aku akan berada di sampingnya." Ucap Prilly.

"Aku berjanji, aku akan membuat istriku bahagia seumur hidupku." Ucap Ali.

"Dan kita berjanji akan selalu percaya satu sama lain." Ucap Ali dan Prilly barengan.

Flashback off.

Ali pun menghela nafasnya. Jelas sekali janji pernikahan mereka harus saling percaya satu sama lain. Tapi mengapa Ali tidak bisa memegang janji itu.

"Apa tindakanku salah." Ucap Ali.

"Tapi kenapa kamu enggak jelasin apapun ke aku Prill?" Tanya Ali.

"Sebenarnya aku berat kamu ninggalin aku. Sikap kamu yang selalu tenang,sikap kamu yang pemberani, dan sikap kamu yang cuek membuat aku gak mau kehilangan kamu." Ucap Ali lagi lirih.

***********************
Pagi pun tiba,

Semua keluarga Mila pun berdatangan dan berkumpul dirumah Mila.

"Wah ini ka Prilly Adara Saumata ya." Ucap Tiar saudara Mila.

"Iya." Ucap Prilly tersenyum.

"Ya Allah kaka cantik banget kaya bidadari! aku gak nyangka bisa ketemu sama idolaku! Fotoin dong ka Mila." Ucap Tiar.

"Iya Tiar." Ucap Mila.

Lalu mereka pun berfoto.

"Attention guys!" Ucap Grey setengah berteriak kepada keluarga besar Mila.

Dengan carakuWhere stories live. Discover now