Prologue
Ingatkah senyum yang kita ciptakan bersama?
Atau kenangan berkesan yang kita rangkai bersama?
Juga dengan waktu yang kita habiskan bersama dengan hal-hal kecil berkesan?
Semuanya terasa indah
Berharga juga bermaknaBagaikan orang asing saat kita bertemu
Tak ada mata yang saling mencuri
Tak ada senyum tanda sapaan jumpa
Semua menjadi biasa
Entah apa perasaan hatinya, aku bungkamBaik, diri ini mulai menjadi biasa
Aku menunggu pelangi itu muncul lagi
Menunggu tak hanya mentari yang menerangi
Masih adakah bahagia yang kutanyaTapi sekarang rasanya ada yang terluka
Dia diam, kaku, lebih pilu
Bukan kamu yang kumaksud, bukan juga orang itu
Lihat mozaik merah muda ini, dia lebih terlukaPergilah jika memang datang hanya untuk memberi senyum dingin
Anggap yang dulu hanyalah mimpi
Karena bahagianya tak jauh berbeda dengan mimpi
Sederhana dan juga sementara***
sok produktif bgt gasih gue. soalnya bntr lagi masuk kuliah, sibuk ngampus, ribet kepanitiaan trus ngaret deh he he he....
BINABASA MO ANG
Mémoire
Teen FictionIni cerita tentang seseorang yang dilupakan dan pada akhirnya memilih melupakan daripada harus susah payah memaksa mengingat semuanya ketika harapan yang ia taruh tinggi-tinggi, tidak sesuai dengan kenyataan. Ini cerita tentang bagaimana seseorang...