Treason || Byun Baekhyun

In The Name Of Love (Yoon Hara)

Aku tidak pernah mengerti sebenarnya apa kesalahanku pada dunia ini.

Apa kalian tahu betapa aku sangat tersiksa dengan keadaan ini? Apa kalian merasakan apa yang aku rasakan selama bertahun-tahun?.

Di buang, di kucilkan, di caci, dan di benci, siapa yang ingin berteman dengan ku? Tidak ada sama sekali.

Bulan April 2007, aku resmi di buang, di keluarkan dari silsilah keluarga, hanya karna kesalahan kecil tak masuk akal.

Hari itu, merupakan hari terberat bagiku dan ibuku

Ayahku ahh apa aku harus memanggilnya ayah? Oke Tuan Park membuang anaknya dan juga istrinya.

Tuan Park memang memiliki watak tegas, namun saat itu aku fikir itu terlewat tegas, ia hanya menyayangi anak sulungnya Park Chanyeol dan juga anak bungsunya Park Hana.

Aku tidak mengerti kenapa aku di benci sedanghan Hana tidak, padahal Hana dan aku sama-sama menempatkan di rahim yang sama dalam waktu bersamaan, ya kalian benar, Hana saudara kembarku.

Aku tidak membencinya, tapi setelah kejadian itu, lambat laun aku mulai membencinya, membenci karna jujur saja aku iri.

Hana selalu mendapat perhatian lebih dari Tuan Park sedangkan aku tidak, ia di berikan kebebasan sedangkan aku di kekang habis-habisan, apa sebenarnya salahku? Aku ingin egois tapi aku tidak bisa, sisi malaikatku masih begitu menyayangi Hana.

🔒Treason🔒

Saat tingkat terakhir SMP ku aku melihat Hana, ia bersama dengan lelaki yang aku cintai, ya dia Byun Baekhyun, Cinta pertamaku.

Mereka tampak serasi, dan membuat hatiku semakin sakit.

Baekhyun lebih menyukai Hana dari pada aku, entahlah padahal yang menyukainya lebih dulu adalah aku bukan Hana.

Saat itu, saat jam sekolah berakhir, Baekhyun berlari menghampiri ku, hatiku berdebar lebih kencang dari biasanya, saat bibir tipisnya berucap bahwa.

"Aku mencintaimu Park Hara, maukah kau menjadi kekasihku?"

Hatiku semakin menggila, dan dengan reflek cepat aku menganggukan kepala tanpa beban.

Namun naas, satu bulan kami menjalin kasih, aku tidak sengaja mendengar pertengkaran Hana dengan Baekhyun di lorong pembatas antara gedung sekolahnya dan gedung sekolahku yang katanya.

"Aku masih mencintaimu Hana, sedikitpun rasa cintaku masih tetap sama dan tidak berubah"

Aku mendengarnya dan seketika kupingku terasa askit,terlebih lagi hatiku.

"Lalu kenapa kau berkencan dengan orang lain?!" aku mendengar dan melihat Hana berteriak tepat di muka Baekhyun.

Hana memang mempunyai watak yang sedikit menurun dari Tuan Park, keras kepala, pemberani, pemberontak, dan secara bersamaan hatinya bisa melembut kapan pun.

Hana pasti tidak tahu bahwa yang Baekhyun kencani adalah aku, saudara kembarnya, yang ia tahu dari orang lain pasti hanya sebatas Baekhyun berkencan dengan wanita lain.

Aku masih Setia melihat dan mendengar perdebatan mereka, aku tidak khawattir jika mereka akan memergoki ku yang masih dengan Setia berdiri disini, karna jaraknya pun jauh, dan sekolah sudah sangat sepi. Jadi mungkin mereka fikir tinggal mereka berdua saja.

"Maafkan aku Hana, sungguh wanita yang aku cintai hanya kau, sayang"

Brengsek! Aku muak, apa sekarang aku hanya jadi objek pelampiasannya saja? Tsk, lucu sekali.

Aku tidak tahan dan ingin berbalik saja, mencari jalan lain untuk pulang.

Hatiku sungguh sakit, aku pulang dengan membawa beribu-ribu pisau yang menghunjami hatiku.

🔒Treason🔒

Satu minggu setelahnya Baekhyun benar-benar mencampakanku, ia seperti tidak ingat dengan ku yang saat itu statusku dengannya masih seorang sepasang kekasih.

Ia datang ke kelasku, bukan bertemu dengan ku tetapi bertemu dengan Hana, ia sampai rela melakukan aksi bodoh agar bisa bertemu dengan Hana.

Aku hanya bisa duduk terdiam di pojok ruangan yang mungkin tidak akan terlihat, siapa juga yang ingin melihat ke arahku.

Aku melihatnya, tertawa bersama, menebar kemesraan, hatiku bertambah sakit. Jadi ku putuskan untuk pergi meninggalkan dua insan yang sedang mengalami mabuk Cinta.
Aku terbiasa sendiri, memang biasanya aku sendiri, aku tidak menyukai seseorang bernama teman, bagiku mereka adalah artis-artis gagal yang tidak bisa mendalami perannya.

Aku termenung di kursi taman yang berada di dekat gedung SMA, hanya taman ini yang sepi.

Seseorang datang padaku dengan cengiran bodohnya.

"Nyonya Park" sapanya, dia Park Chanyeol, kakak ku.

"Menggelikan, ada apa oppa?" aku tidak mempunyai masalah dengan saudara-saudara ku, percayalah hubungan kita baik, aku, Chanyeol oppa dan Juga Hana, semuanya baik, hanya saja Tuan park seperti memperjelas bahwa aku dan mereka sangat berbeda, dan aku mulai membencinya.

"Kau tidak dengan Hana? Dimana Hana?"

"Di kelas, dengan Baek oppa" aku memaksakan satu senyuman tulus, menutupi segala rasa sakit hatiku atas apa yang sudah terjadi dalam hatiku, semua ini karna Hana, setiap orang mengelu-elukan Hana.

"Ahhh pantas saja"

Suasana menjadi hening, Chanyeol oppa sibuk dengan ponselnya, dan aku sibuk menata hatiku.

Sebenarnya sejauh apa hubungan Hana dengan Baekhyun.

"Hara aku harus menemui Kai, kau tak apa jika ku tinggal sendiri?"

Chanyeol oppa memang seperti itu.

"It's okay, kau bisa pergi oppa" karna aku memang selalu sendiri, lanjutku dalam hati.

Selepas kepergian Chanyeol oppa aku kembali sendiri, duduk termenung sendiri, hingga kursi taman berderit kembali, apa Chanyeol oppa datang lagi?

"Kenapa kau disini sendiri?" jelas ini bukan suara Chanyeol oppa.

"Ahh Baekhyun oppa" jawab ku kikuk,tentu saja.

"Aku ingin bicara dengan mu" jawab Baekhyun, aku tahu apa yang akan ia bicarakan, dan aku sudah menyiapkan semuanya.

"Aku ingin kita akhiri saja hubungan ini" benarkan apa kataku?.

Aku tersenyum, sakit, sungguh hatiku sangat sakit, tapi apalah dayaku? Aku mengangguk mengiyakan apa permintaannya.

🔒Treason🔒

Aku kasih tau untuk part ini. Ini part dimana Hara masih sekolah.

Jadituh gini.

Hara suka Baekhyun, tapi Baekhyun suka Hana. Hana Baekhyun saling suka. Tapi ada dimana Hana sma Baekhyun berantem jadilah Baekhyun nembak Hara, pas mau baikan Baekhyun kembali lagi sma Hana.

Jadi, bagaimana part ini? Menguras anda wahai saudara sekalian? Wkwkkw.

Maaf baru update lagi hehhe