#9 Keputusan

68 27 2
                                    

~Flash back on

Sebulan sebelum rapat ....

Cuaca di penghujung musim semi, mulai terasa panas. Ji Yeon sangat menunggu dimana saat bunga-bunga sakura berguguran, itu sangat indah sekali di banding salju pertama turun.

Ji Yeon memutuskan untuk ke apartemen Se Na hari ini yang tentu saja ia meminta sekretaris . Selain untuk merindukannya, Ji Yeon juga ingin mengetahui bagaimana keadaan Se Na karena sejak terakhir dia sakit, Ji Yeon sama sekali belum menerima telpon atau bertemu dengannya.

¤Ji Yeon POV¤

Aroma rumah ini sangat ku sukai. Ini aroma Se Na. Aku biasanya menyebut aroma bunga tulip putih sebagai aroma Se Na karena dia sangat menyukai bunga ini. Kemana Se Na? Sejak masuk tadi tidak ada dia di rumah. Salahku juga yang datang tak  lebih dulu.

"Se Na-ah...!!", panggil ku mencarinya.

Aku langsung ke kamarnya dan ku dengar dari ada suara air gemercik di kamar mandi, itu pasti Se Na yang sedang mandi.

Ku baringkan tubuhku di atas ranjang milik Se Na, aku akan menununggunya disini. Aah.. rasanya aku bisa terlelap disini.

Ting! *Ringtone ponsel*

Baru saja aku memejamkan mataku, suara pesan line menghambatku lagi. Ku raih tasku di sampingku dan merogoh ponselku didalamnya.

Mwoya!
Tak ada satu pun notif disana.

Ting!

Lagi!

Itu bukan suara ponselku.

Drrt... Drrtt... Drrt...

Itu pasti milik Se Na. Aku pun bangun dari tidurku dan bergegas mengambil ponsel Se Na diatas meja riasnya.

Orang yang Kucintai *ID Caller di ponsel Se Na*

Seolma!
Namching?!
Aku akan senang jika itu adalah Namchingnya. Jika iya, bukankah aku akan ada kesempatan bersama Tae Yang.

Baru saja aku mau mengangkatnya, sambungan terputus dan meninggalkan dua pesan disana.

Ku letakkan kembali ponselnya. Tapi, karena rasa penasaran akan sosok yang 'Orang yang Kucintai' itu, aku akhirnya mengaambilnya kembali. Ku posisikan diriku duduk di kursi dan melihat ke arah kamar mandi yang masih ada Se Na didalamnya.

Aku bisa membuka kuncinya dengan mudah karena sudah menjadi kebiasaan Se Na yang hanya menggunakan pola sederhana yaitu huruf C.

Ada dua pesan Line yang tentu saja dari orang tadi.

*Aku sudah menemukan tempat yang bagus untuk kita. Kau pasti menyukainya😉*

*Hong Se Na... Saranghae!!  Saranghae Chagi-ah...*

Sudah kuduga! Aku yakin ini pasti dari Namchingnya. Haa... awas saja dia, beraninya dia tak memberitahuku tentang ini.

Dengan iseng aku pun membalas pesannya: "Nado!"

*Aku dalam perjalanan pulang. Aku akan mampir karena terlalu merindukanmu*

"Apa yang kau lakukan dengan ponselku!" Ucap Se Na setengah berteriak padaku saat ia baru saja menyelesaikan mandinya.

Aku sempat tertegun, tapi kemudian aku tersenyum padanya.

Dengan langkahnya yang jenjang datang dan langsung mengambil ponselnya di tanganku. Aku sempat terkejut karena Se Na merebutnya dengan kasar.

ANDANTE 2Where stories live. Discover now