Part 11

13.1K 853 44
                                    

Happy Reading.
Typo Masih ada dimana-mana.
...

"Syifa" Rizky main nyelonong aja masuk kedalam rumah Syifa.

"Kalau masuk kerumah orang itu ngucap salam atuh . Jangan main nyelonong aja kayak maling" Ucap Syifa.

"Eh ada Arief sama Maureen juga"

"Ini kita mau pamit pulang kok pak" Maureen lalu menarik tangan Arief.

"Kok buru-buru?" Tanya Rizky heran.

"Gak buru-buru kok pak. Udah daritadi. Kita pamit ya Syif" Maureen menarik tangan Arief keluar.

"Kenapa?" Tanya Syifa.

"Lo dah tau Nichol udah bebas?" Tanya Rizky menyelidik.

"Udah, dia tadi datang ke kampus" Jawab Syifa.

"Tunggu, Kok lo tau?"

"Dia tadi berdiri pelangak pelongok di ujung kompleks, ngeliatin rumah lo" Jawab Rizky apa adanya.

"Psikopat banget emang, pakai ngintai rumah gue segala" Syifa berdecak kesal.

"Hati-hati diculik loh Syif. Nanti dibawa kawin lari kamunya" Rizky tertawa renyah. Syifa melempari Rizky dengan bantalan sofa.

"Rese banget" Syifa mengerucutkan bibirnya.

"Temanin gue ngemall ya" Pinta Rizky.

"Ngapain? Males ah"

"Disini yang majikan siapa? Yang babu siapa?" Cibir Rizky.

"Iya, iya. Lagian ngapain juga sore-sore gini ngemall. Ngerepotin aja. Tunggu bentar gue ganti baju dulu" Syifa berlalu menuju kamarnya untuk ganti baju.
..

Rizky memustuskan untuk ngemall di PIM.

"Et dah kapan pulangnya ini, cape gue muter-muter dari tadi. Dikasi makan juga kagak" Syifa menggerutu.

Rizky menoleh kebelakang untuk melihat wajah kesal Syifa, yang selalu menjadi favorit untuk Rizky.

Tiba-tiba tanpa sengaja ada yang menabrak Rizky.

"Aw"

Gadis itu meringis kesakitan. Karena sukses menubruk tubuh kekar Rizky.

"Loh" Rizky terlihat sangat kaget.

Gadis tersebut lalu mendongakkan wajahnya, untuk menatap si pemilik tubuh yang baru saja ia tabrak.

"Manda" "Rizky" Ucap gadis yang bernama Amanda itu dan Rizky berbarengan.

"Maaf ya" Sambung Manda.

Manda menundukkan wajahnya, Tidak berani menatap wajah Rizky seintens tadi lagi.

"E..eh iya gak papa. Kamu apa kabar?" Tanya Rizky dengan gaya kikuk.

"Alhamdulillah sehat" Jawab Amanda.

"Syukurlah" Ucap Rizky.

"Istri kamu?" Tanya Amanda sambil mengarahkan pandangannya pada Syiga. Syifa yang dipandang oleh Amanda terlihat jadi salah tingkah.

"Calon" Jawab Rizky mantap, mata Syifa membulat sempurna.

"Gak kok kak" Elak Syifa.

"Hahahah gak usah malu-malu atuh. Langgeng ya Ky. Oh iya aku permisi ya. Buru-buru mau ke rumah sakit" Pamit Amanda.

"Rumah Sakit? Siapa yang sakit?" Tanya Rizky panik.

"Aku dokter Rizky. Sampai ketemu lain waktu" Amanda lalu melangkah pergi.

HINGGA AKHIR WAKTUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang