CRAZY GIRL'S [Complete]✔

Vita sedih

Vita masih menatap sendu hpnya, sedangkan yang lain hanya menatapnya iba dan bingung.
" Dari pada lo kayak gini terus, gimana kalo kita jalan jalan mumpung liburan " usul Rangga.

" Boleh tuh, sedikit refresh lah " kata Mita sambil tersenyum sumriah.

" Kemana ?" tanya Vita yang mulai angkat bicara.

" Ke pantai yuk, bagus tuh " ujar Leo sambil tersenyum besar.

" Wokeyy gw ikut lumayan cuci mata hahaha " kata Vita yang kembali tersenyum bahagia.

" Gw juga mau, lo tau kan body cowok jaman sekarang itu.... " kata Mita terpenggal.

" HOT " lanjut Vita dan Mita berbarengan.

" Yeee gak jadi deh, salah gw ngusulin ke sana " kata Leo kesal.

" Gw juga gak mau, ngapain ke sana cuci mata doang " kata Rangga tak kalah kesal.

" Ya udah kita berempat aja ke sana, mang kita pikirin lo pada " kata Vita yang sudah menarik tangan Lita dan Nita.

" Eeh ya udah kita ikut " kata Ridwan yang dibalas pelototan oleh Rangga dan Leo.

" Ya udah cuss guys " kata Bimo menarik tangan Rangga dan Leo, yang ditarik hanya pasrah.

**********

Sampainya mereka disana, Vita dan Mita sudah pergi duluan ntah kemana. sedangkan Rangga dan Leo selalu setia membuntuti Vita dan Mita.

" Vit, Mit kalian mau kemana sih " kata Rangga dengan nafas memburu karena lari lari mengejar Vita dan Mita.

" Lah, lo pada ngapain ngikut kita sih. sana noh balik ke kandang kalian " kata Mita memberi perintah.

" Lah kalian ngusir kita nih, ya udah sih gak apa apa. Yuk ga kita pergi " kata Leo kesal, tapi tidak ditanggapi oleh Vita dan Mita.

" Itu dia Mit, ayo cepet keburu pergi " kata Vita yang sudah berlari diikuti oleh Mita.

" Ayolah Le, daripada cewek lo nyari cowok lain " kata Rangga dengan senyum menggoda.

" Bilang aja lo mau deketin si Vita kan, tapi gw juga gak mau Mita nyari yang lain " kata Leo berfikir.

" Cak elah, cepetan keburu hilang tuh mereka " kata Rangga berlari di susul oleh Leo.

Di tempat lain Lita, Nita, Ridwan, dan Bimo hanya diam menatap hamparan pantai.
" Lit, mau minum ?" tanya Ridwan dengan nada halus.

" Boleh " kata Lita tersenyum bahagia.

" Ya udah ke kedai es craem yuk " ajak Nita yang di setujui oleh mereka. Sampai di sana mereka mencari tempat duduk yang melingkar.

" Lit, mau es cream rasa apa ?" tanya r
Ridwan lagi.

" Coklat aja " kata Lita tersenyum lagi.

" Lo mau rasa apa kuda nil ?" tanya Bimo gak ada romantis romantisnya.

" Rasa yang dulu pernah hilang " kata Nita nyengir.

" Serius Nita cantik " kata Bimo keceplosan, Nita langsung memekik girang.

" Owh oke Bemo, gw pesen rasa vanila " kata Nita tersenyum kemenangan.

" Idih udah mau dikasih embel embel cantik, malah gw dikatain Bemo " kata Bimo kesal.

" Sensi banget bang " kata Nita, sedangkan Ridwan dan Lita hanya tersenyum geli.

Vita dan Mita sudah sampai pada tempat tujuannya.
" KAK KEVIN, KAK JOHAN " teriak Vita dan Mita serempak menyebut nama kakak kelasnya itu.

" Hei kalian disini juga " kata Kevin sambil berlari ke arah Vita.

" Iya, kakak lagi apa ?" tanya Vita kepada Ievin dan Johan.

" Kita lagi selancar, ikut gak ?" tanya Johan kepada Mita.

" Enggak, mana bisa gw main selancar " kata Mita tersenyum.

" Ya udah coba dulu siapa tau bisa " kata Johan sambil membujuk Mita.

" Gak ah kak, aku sama Vita liat aja kalian aja yang main " kata Mita.

" Ya udah kita main dulu ya, kalian diam disini " kata Kevin sambil mengelus puncak kepala Vita.

" Wokeyy " kata vita dan mita serempak.

Tiba tiba Rangga dan Leo datang dengan wajah marah plus kesal.
" Kalian itu ya main tinggalin kita, malah main sama cowok lagi " kata Leo kesal kuadrat.

" Apa masalah lo curut ?" tanya Mita mengejek.

" Vit ada hubungan apa lo sama Kevin ?" tanya Rangga dingin.

" Kepo aeee lo " kata Vita tertawa.

" Gw serius vit " kata Rangga kembali dingin.

" Cuma temen, gw ngangep kak Kevin itu kakak gw sendiri. Tapi ngomong ngomong kenapa lo nanya gituan ?" tanya Vita tersenyum menggoda.

" Nanya doang " kata Rangga sambil memalingkan wajahnya.

" Dan lo Mit ada hubungan apa lo sama Johan ?" tanya Leo.

" Bukan urusan lo " kata Mita memicingakan matanya.

" Jawab gw mit " kata Leo agak marah marah.

" Okey, mungkin sekarang belum ada apa apa. Tapi gw harap selanjutnya bisa jadi pacarnya " kata Mita dengan nada senang.

" Owh gitu " kata Leo dengan wajah sedih yang terlalu menyedihkan.

" Lo kenapa ?" tanya Vita yang menyadari raut wajah Leo.

" Gak apa apa " balas Leo singkat.

" Mit kayaknya Leo suka sama lo deh " bisik Vita pada telingan Mita.

" Gimana lo bisa tau ?" tanya Mita bingung.

" Liat aja dari raut wajah Leo saat bilang lo bakalan pacaran sama kak Jason " kata Vita, Mita langsung menatap Leo intens.

" Lo ada benernya juga cuy " kata Mita sambil tersenyum.

" Ya udah yuk ke tempat si Nita sama yang lain aja " kata Mita memecah keheningan.

" Tapi gw pamit dulu ke kak Kevin " kata Vita sambil berlari ke arah Kevin dan diikuti oleh Rangga.

" Hai kak " sapa Vita yang dibalas lambaian oleh Kevin.

" Ada apa vita ?" tanya Kevin sambil menatap Vita penuh arti.

" Gw gak bisa tunggu lo ya kak, tadi teman temen gw mau ngajak jalan jalan lagi " kata Vita yang dibalas raut kecewa.

" Gak apa apa, kamu pergi aja. Siapa tau ntar ketemu lagi " kata Kevin sambil mengelus puncak kepala Vita, Rangga langsung membalas dengan pelototan.

" Ya udah, gw pergi dulu bye kak " kata Vita sambil melangkah pergi.

" Ngapain lo ngikutin Vita terus ?" tanya Kevin kepada Rangga.

" Bukan urusan lo " jawab Rangga ketus.

" Gw gak bakal diem kalo lo buat Vita sedih " kata kevin sambil kembali ke tempat jason.

" apa dia bilang, dia mau rebut vita dari gw. Gak segampang itu vin, liat aja vita bakal jadi milik gw " batin Rangga.

lalu Rangga menyusul Vita dan yang lain. Mereka sudah berkumpul di sebuah warteg yang Nita, Lita, Ridwan, dan Bimo kunjungi.

**********
NEXT.............