31

9.2K 775 22
                                    

Next again :D
Kalau next selalu dadakan aku,udah macam tahu bulat aja ya yg digorengnya dadakan.he3
Karna dadakan,akhirnya gak jauh dari kata makin ancur.wakakak...
.
.
.

Menginjak bulan ke'empat membuat perut prilly kini terlihat semakin jelas.Prilly sudah sedikit merasa keberatan jika harus berdiri kelman,ngidamnya yg selalu terpenuhi membuat prilly merasa tenang.kali ini prilly berkeinginan mencuci baju yg biasanya ia masukan kedalam mesin cuci,kini prilly ingin mencucinya memakai tangan sendiri tanpa sepengetahuan ali yg prilly yakini masih berada dikantornya serta kedua anaknya yg bermain didalam kamarnya,prilly diam-diam mengambil tindakan ini yg memang sedang ingin dia lakukan.baru menyikat lima potong bajupun prilly sudah ngos-ngosan dengan bercucuran keringat dikeningnya.tangannya yg penuh dengan busa sabun cuci pakaian,membuat prilly yg menyeka keringat dikeningnya harus terkena busa.

"Capek ya?"tanya prilly pada dirinya sendiri."mommy udah gak kuat lagi nih baby..tapi ini nyucinya belum kelar,kalau gak dilanjut pamali.."prilly berhenti sejenak mengajak bayi yg ada dikandungannya berbicara."kita lanjut ya.."prilly mulai menyikat baju lagi dengan keadaan berjongkok membuat perut buncitnya terjepit dan itu menyiksa dirinya

"Kamu kok nyuci kaya gini?"ali yg baru saja dateng mencari prilly tak ada dan akhirnya menemukan sosok prilly yg sedang mencuci pakaian dengan cara seperti itu membuat ali tak terima

Prilly terdiam dan dengan susah payah perlahan berdiri menatap Ali dengan cengiran kuda."aku lagi kepegen nyuci pake tangan langsung..tapi taunya baru dikit aja udah capek,gak kuat.."ucap prilly membuat ali yg tak tega menyeka keringat didahi prilly oleh tangannya

"Udah ya jangan diterusin,kasian kamu capek,kasian juga sama baby,kamu nyuci dengan keadaan jongkok kaya gitu kan baby jadi kegencet sayang.."ucap ali lembut membuat prilly langsung menatap perutnya dan mengusapnya lembut

"Maafin mommy ya sayang..sakit gak nak?"sesal prilly membuat ali tersenyum karna melihat prilly lucu

Ali menangkup wajah prilly dan mengajaknya untuk menatap dirinya."cuci tangan kamu terus kamu masuk kamar istirahat,biar aku urus cucian kedalam mesin cuci.."

"Tapi kamu baru pulang,kamu pasti capek juga.."ucap prilly tak tega

Ali hanya tersenyum diiringi mengusap rambut prilly lembut."ayo biar aku antar.."ali membilaskan tangan prilly yg penuh dengan busa sabun sampai bersih kemudian mendekap menuntun menuju kamarnya

Sesampainya dikamar perlahan ali membaringkan prilly dan menyelimutinya kemudian mengecup dahi prilly lembut.

"Kamu beneran mau nyuci?"tanya prilly menatap ali dalam dan ali hanya tersenyum mengusap lembut kening prilly."gak usah aja ya..kamu kan juga baru pulang,masa iya langsung nyuci?mending kamu panggilin anak-anak,kasian mereka bt seharian dirumah terus.."tambah prilly dengan wajah memohon

"Tadi pagi kamu gak nyuci?"tanya ali kini

Prilly menggeleng."aku males,terus tadi gak tau kenapa tiba-tiba pengen nyuci tapi dengan tenaga aku sendiri.."

Ali tersenyum mengerti."yaudah gak apa-apa,lagian kan cuman masukin cucian kedalem mesin cuci terus muterin biar mesinnya bekerja sendiri,abis itu aku panggilin anak-anak ya.."ucap ali kembali mencium kening prilly sebelum akhirnya berlalu

Babby Sitter Untuk Nicolette & GempiWhere stories live. Discover now