Weird Genius

1.2K 81 1
                                    

"ini semua gara gara kau Baek."

"Hey,kenapa karena ku?"

"Yah,gara gara kau memberikan nama kelompok kita weird genius jadi kita diberi tugas yang aneh."Roy mulai menunjukkan sifat marahnya.

"Hehehe,sorry aku tidak tahu kalau dosen itu seperti itu, Aisyah juga salah kenapa dia baru kasih tau kalau dosen itu seperti itu."

"HEII,kenapa aku?"kataku tidak terima.

"Sudah lah ini sudah jelas salah Baek."

"Kalian juga salah kenapa kalian menunjukku sebagai ketua?"

"Yah, sudah lah sekarang kita mau mencari sejarah tentang apa?"kataku mencoba menenangkan suasana.

"Aku sangat benci dengan hal yang berbau sejarah."timpal Baek.

"Aku juga,jadi lebih baik kamu yang mengerjakan."

"Heiii,kenapa bisa?Ini tugas kelompok tapi cuma aku yang mengerjakan."kataku tidak terima.

"Kau kan pernah bilang suka hal yang berbau sejarah jadi kau pasti mengerti perihal sejarah."

"Please, Aisyah."kata Baek sambil menunjukkan puppy eyes nya.

"Hhh, baiklah,aku tidak mau pergi kalau tidak ada yang menemani."

"Biar nakhu yang temani."

"Hei,aku baru saja duduk,aku juga tidak tahu kalian membicarakan apa,tiba tiba Roy menunjukku."ucap nakhu dengan nada tidak terima.

"Jadi begini-"

Flashback on.

"Kalian buat kelompok 3 orang sertakan nama kelompoknya."

Aku,Roy dan Baek menjadi satu kelompok.

"Baek,kau ya yang jadi ketua kelompoknya."

"Tidak,Aisyah saja lebih baik."

"Laki laki kan pemimpin,kenapa bisa aku?"sahutku tidak terima apalagi badan ku tidak enak waktu itu.

"Itu kan agamamu,aku tidak mau,Roy saja."timpal Baek yang masih tidak terima.

"Sudahlah kau saja Baek, orang Korea kan terkenal tegas."sahut Roy.

"Itu Jepang bodoh."

"Cepat kumpul kan nama kelompok kalian setelah itu saya akan membagikan tugasnya."suara prof.edward mengisi ruangan yang sedari tadi ramai karena sibuk mendiskusikan nama kelompok.

"Sudahlah lah Baek,terima saja,kumohon aku sedang tidak ingin berdebat."kata ku dengan nada khas orang sakit.

"Aku saja yang tulis namanya."sahut Baek.

"Ini Roy , kumpulkan."

"Iya iya."Roy pun beranjak pergi ke meja profesor.

"Hei,Aisyah kau sakit?"

"Badan ku tidak enak akhir akhir ini,Baek , jadi aku malas mendebat kau tadi."

"Lebih baik kau kedokter."

"Tidak perlu."

"Hei kenapa kau ker-,"suara Baek terpotong oleh suara prof.edward yang memberitahukan apa tugas kami.

"Kelompok weird genius kalian mendapatkan tugas meneliti hal hal yang berbau sejarah."

Kami bertiga langsung berpadangan,kenapa kita mendapatkan tugas sejarah sedangkan kita anak Science.

"Maaf prof,kenapa kami mendapatkan tugas itu?"sahut Baek tidak terima.

"Iya prof,kita anak Science bukan anak sejarah."timpal Roy.

"Benar, kenapa kami mendapatkan tugas ini sedang kan yang lain mendapatkan tugas yang wajar dari prof?"aku pun berkata dengan nada tidak terima.

"Terserah kalian,bila kalian bisa mendapatkan nilai A bila kalian mengerjakannya dengan baik dan bila kalian tidak mengerjakannya kalian akan mendapatkan nilai E."

"Baik prof,kami akan mengerjakannya."sahut Roy.

"Bagus."

Flashback off

"Hahahaha, sudah tau profesor itu aneh kenapa kalian malah memakai nama weird genius, bodoh."

"Hei,kami juga baru tau bodoh."sahut Baek yang tidak terima.

"Sudah,nakhu teman i aku meneliti ya?"kataku sambil menunjukkan puppy eyes.

"Iya iya aku temani,jangan bertingkah seperti itu,jijik tau."

"Hehehe,sorry."

"Memangnya,kau mau meneliti apa?"-Roy

"Aku mau meneliti menara big ben saja."

"Baiklah ,aku akan membantu mu mengetiknya bersama Roy."

"Iya."

"Kapan kita kesana Aisyah?"tanya nakhu.

"Besok sore saja,kau ada kelas pagi saja kan?"tanyaku.

"Baiklah,aku hanya ada kelas pagi besok."

============================

Assalamualaikum London Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang