LOVABLE BAD BOY-21

185K 10.9K 720
                                    

AUTHOR

Ada yang berusaha diam dan tidak mengungkapkan perasaannya, karena tak ingin mengganggumu dengan kekasihmu. Ada.

****

Tiga hari sudah berlalu, setelah Nathan dan Kayla resmi menjadi sepasang kekasih. Semuanya masih terasa manis dan indah bagi mereka berdua.

Sore ini hujan turun, secara tiba-tiba.

Kayla dan Nathan yang baru saja keluar dari aula olahraga, pun terkejut karena sebelumnya tidak ada tanda akan hujan.

"Than! Buru ke parkiran! Nanti hujannya tambah deres!" teriak Kayla, sambil menarik tangan Nathan, mengikutinya.

Nathan hanya mendesah pelan, sambil berjalan mengikuti langkah Kayla.

Bress!

Saat mereka sampai di ujung koridor, Nathan menahan Kayla, agar tidak berlari menerjang hujan.

"Jangan, Kay. Nanti sakit." ucap Nathan, yang membuat Kayla mengerucutkan bibirnya.

"Yailah, Nathan. Jarak sini ke mobil 'kan deket. Paling basah-basahan sedikit." kata Kayla, sambil mendongak, menatap Nathan yang sedang berdiri di sampingnya.

"Gak boleh." Ucap Nathan, sambil menghela nafas pelan, "aku gak mau kamu sakit." Lanjut Nathan, sambil menarik Kayla mendekat ke arahnya, lalu membungkus tubuh mungil Kayla dengan kedua lengan kekarnya. Hangat.

Kayla tersenyum, sambil bergerak mencari posisi yang nyaman di dada bidang Nathan. Matanya terpejam, menikmati kehangatan yang diberikan oleh Nathan.

"Terus sampe kapan kita di sini? Lama-lama dingin juga, Than." ucap Kayla, sambil menengadahkan wajahnya, agar bisa melihat ekspresi Nathan.

"Sampe hujannya reda,"

"Kalo redanya nanti malem?"

"Nginep." Sahut Nathan, enteng.

Kayla mengerutkan keningnya, sambil mencubit pinggang Nathan, yang membuat Nathan mengerang.

"Sakit, sayang!" teriak Nathan, yang membuat Kayla tertawa geli, melihat ekspresi lucu Nathan saat kesakitan.

"Maap, maap. Sini mana yang sakit?" goda Kayla, yang membuat Nathan menunjukkan pinggangnya, "mau diapain?" tanya Nathan, penasaran.

"Di peluk, biar sembuh." Kata Kayla, sambil melingkarkan tangannya di pinggang Nathan, yang membuat Nathan menunduk, sambil tersenyum tipis.

Tangan kiri Nathan membalas pelukan Kayla, dan tangan kanannya mengusap rambut ungu Kayla, dengan lembut.

"Lala." Panggil Nathan pelan, yang membuat Kayla mengernyitkan dahinya, lalu melepaskan dirinya dari pelukan Nathan.

"Lala siapa?" tanya Kayla, heran, sambil menoleh ke belakang, kanan, dan kiri. Siapa tahu ada orang lain di koridor ini.

Melihat Kayla kebingungan, membuat Nathan terkekeh pelan, "Lala. Itu panggilan baru aku buat kamu." Ucap Nathan, yang membuat Kayla menganga.

"Lala?" beo nya, dengan tatapan tidak percaya.

"Ho'oh." Sahut Nathan, sambil tersenyum.

"Panggilan kesayangan, heh?" kekeh Kayla, yang membuat Nathan menggaruk tengkuknya yang tak gatal, karena salah tingkah.

"Lala," panggil Nathan lagi, yang membuat Kayla tersenyum miring.

"Po," balas Kayla, sambil mengawasi perubahan ekspresi Nathan, yang mulai menaikkan sebelah alis tebalnya, "Po?" beo Nathan, heran.

Lovable Bad Boy Where stories live. Discover now