LOVABLE BAD BOY-10

199K 12.6K 467
                                    

AUTHOR

Marvin gaye-Charlie puth

"Nath, elo baik-baik aja 'kan?"

"Hm,"

"Sorry, banget, yah! Gegara gue... jadinya begini deh,"

"Gakpapa."

"Tapi, elo jadi luka!"

"Dah biasa."

"Kalo udah biasa, jadinya nggak sakit-sakit banget 'gitu?"

Nathan memindahkan handphone nya ke telinga kanannya, sambil mendengus pelan, "Hm."

"Elo bisa bukain pintu kamar elo, nggak? Pengen lihat keadaan elo, please?"

Nathan memutar bola matanya malas, lalu merubah posisinya menjadi duduk di kasurnya, "Buka aja."

"Nggak dikunci?" Tanya Kayla, membuat Nathan geregetan, "GAK!"

Cklek,

Kayla membuka pintu kamar Nathan dengan hati-hati, lalu menatap lurus ke arah Nathan, yang sedang duduk di tempat tidur.

"Kamar lo kok rapih? Beda jauh sama yang di apartemen." Ucap Kayla, lalu menutup pintu kembali, dan berjalan menghampiri Nathan.

Mendengar ucapan Kayla, Nathan hanya menatapnya datar, membuat Kayla menjadi canggung.

"THAN! DEKET MATA LO SOBEK!" Teriak Kayla, sambil menutupi mulutnya dengan telapak tangan, saat melihat ada bagian wajah Nathan, terluka.

"Gak usah lebay." Dengus Nathan, lalu memejamkan matanya jengah, membuat Kayla terdiam.

"Yah, mukanya nggak mulus lagi, dong." Ucap Kayla, dengan senyuman jahilnya.

"Gapapa, gue tetep ganteng kok." Ucap Nathan percaya diri, membuat Kayla nyinyir.

"Eh—Than, gue.. minta maaf banget," Ucap Kayla, sambil menggigit bibir bawahnya, "Arga emang suka gitu, kalo ada cowok yang deket sama gue." Lanjutnya, membuat Nathan menatap Kayla intens.

"Siapa lo?" tanya Nathan, membuat Kayla menghela nafas,

"Bukannya gue udah bilang, mantan gue!" ucap Kayla, sedikit emosi.

"Ooh."

"Gue udah nggak sayang sama dia, tapi dia maksa banget! –Lo tau nggak?"

"Gak,"

"Belom, Than." Dengus Kayla, dengan memasang wajah datarnya, membuat sudut bibir Nathan berkedut menahan tawa.

"Tau nggak? Sejak kami putus, Arga jadi sering mukulin gue, kayak tadi. Untung ada elo." Lanjut Kayla, membuat Nathan menaikkan sebelah alisnya.

"Dava?" tanya Nathan, karena mengingat bahwa Dava tadi lebih dahulu bersama Kayla, sebelum dirinya datang.

"Tadi, gue larang Dava nyerang Arga, gue khawatir!" ucap Kayla, lalu duduk di sisi kasur.

"Elo gak khawatirin gue?"

Deg.

Kayla sontak menatap Nathan, dengan degub jantung yang terasa lebih cepat daripada biasanya, tidak menyangka bahwa Nathan menanyakan hal itu.

"Gak jadi." Ucap Nathan, saat Kayla akan membuka mulutnya, sehingga Kayla mendengus kesal.

"Labil! Tapi, ya gue khawatir lah, sama elo!" ucap Kayla, membuat Nathan membuang pandangannya ke arah lain, lalu tersenyum tipis.

Lovable Bad Boy Where stories live. Discover now