UNFAIR (COMPLETED)

CHAPTER 24: BREATHE

Dengan langkah tanpa suara ia mendekati Sehun yg masih tertidur diranjangnya. Perawat tersebut memandang wajah Sehun sekilas.

"Sayang sekali namja tampan sepertimu harus mati dengan cara seperti ini" gumam sang perawat.

Perawat itu tampak mengelus-elus pipi Sehun dengan lembut. Ia menikmati aktivitasnya yg sedang menjelajahi tiap inci dari wajah Sehun. Harus perawat itu akui jika Sehun mempunyai pahatan wajah yg begitu sempurna.

"Sayang sekali jika aku tidak bermain-main dulu dengan namja sempurna sepertimu sebelum kau mati. Karena jika kau sudah mati, kau akan menjadi mayat walau wajah dan tubuhmu begitu sempurna" gumam perawat itu lagi.

Dengan memberanikan diri sang perawat itu tersenyum dan membelai wajah Sehun, ia juga menyentuh dada Sehun dan merasakan jika dada Sehun begitu bidang. Perawat itu juga bermaksud untuk mencium Sehun sebelum melakukan aksinya untuk membunuh Sehun.

Saat ia hampir berhasil mencium Sehun, tiba-tiba saja mata Sehun terbuka dan sukses membuat sang perawat terkejut dan langsung kelabakan.

"Siapa kau? Apa yg kau laku...."

Dengan refleks sang perawat langsung menarik bantal yg Sehun pakai dan membekap wajah Sehun.

"Hhmmmpp... Hhmmmpp.... Hhmmmppp..."

Sehun meronta-ronta dalam bekapan sang perawat. Walau Sehun melawan yeoja, tapi kekuatan Sehun belumlah pulih sehingga ia tidak bisa melawan, apalagi kekuatan perawat tersebut cukuplah besar.

"Hhmmmpp... Hhmmmmppp.... Hhmmmppp"

Sehun terus saja meronta-ronta tapi pergerakannya semakin melemah akibat ia mulai kehabisan nafas. Pada akhirnya Sehun berhenti melakukan perlawanan dan perawat tersebut mulai melepaskan bekapannya.

"Apakah aku sudah membunuhnya? Bagaimana ini?? Apa yg harus aku lakukan?" Ucap sang perawat panik sekaligus ketakutan.

Perawat tersebut menengok kearah pintu, "Tidak ada yg mengetahuinya. Aku tidak akan ketahuan. Aku harus pergi sekarang sebelum ada orang yg datang"

Perawat tersebut tampak mengembalikan bantal Sehun ke posisi semula dan langsung keluar dari ruangan tersebut. Sebelumnya ia memastikan jika tidak ada orang diluar sehingga tidak ada yg tahu jika ia baru saja dari kamar rawat Sehun. Sepertinya perawat tersebut melupakan tugasnya untuk memberikan obat tersebut pada Sehun akibat terlalu panik.

.

.

Member EXO baru saja selesai melakukan pemotretan untuk majalah. Mereka sekarang sedang beristirahat diruangan yg memang disiapkan untuk mereka.

"Hyung, apakah Sehunnie masih tidur? Aku mengiriminya pesan tapi ia tidak kunjung membalasnya" ucap Chanyeol sambil memandang ponselnya.

"Molla, tapi kita sudah cukup lama meninggalkannya. Jadi seharusnya ia sudah bangun sekarang" jawab Kris

"Apa terjadi sesuatu pada Sehunnie?" Tanya Lay

"Jangan berpikiran yg tidak-tidak Lay. Mungkin saja Sehunnie tidak melihat ponselnya sehingga tidak membalas pesan Chanyeol" sahut Xiumin

"Tapi aku jadi merasa khawatir" ucap Jongdae

"Sudahlah, hilangkan pikiran buruk akan kondisi Sehun. Dia pasti aman berada dirumah sakit" ucap Suho

Cklekkk...

Pintu ruangan terbuka dan manajer EXO tampak memasuki ruangan tersebut dan berjalan menuju kearah mereka.

"Mobil sudah siap, aku akan membawa kalian kembali ke dorm agar kalian bisa beristirahat disana dan berganti pakaian" ucap sang manajer

"Tidak bisakah kami langsung kerumah sakit saja, manajer hyung?" Tanya Kyungsoo

"Apa kalian tidak lelah? Kalian juga butuh istirahat" jawab sang manajer

"Anniyo, hyung. Kami juga bisa istrihat dirumah sakit. Benarkan hyung?" Sahut Tao

Member EXO yg lain serempak mengangguk dan membenarkan ucapan Tao. Walau mereka lelah, tapi mereka tidak bisa meninggalkan Sehun sendirian dirumah sakit.

"Baiklah, aku akan mengantar kalian kerumah sakit lalu aku akan ke dorm kalian untuk mengambil keperluan yg kalian butuhkan dan kembali lagi kerumah sakit" ucap sang manajer pasrah

"Terimakasih, hyung" jawab member EXO serempak

"Sudahlah, ayo cepat siap-siap dan masuk kedalam mobil" perintah manajer

Mereka semua mengangguk lalu segera bergegas untuk bersiap-siap dan segera pergi menuju mobil yg telah menunggu mereka.

.

.

Member EXO langsung keluar dari mobil setelah tiba didepan rumah sakit tempat Sehun dirawat. Mereka tidak lupa untuk mengucapkan terimakasih pada sang manajer dan juga supir yg telah mengantarkan mereka.

Dengan langkah riang mereka berjalan menuju ruang rawat Sehun. Mereka beranggapan jika Sehun baik-baik saja selama kepergian mereka. Bahkan mereka membawa pizza ukuran jumbo dan duabelas bubble tea untuk menemani mereka diruang rawat nanti. Mereka yakin jika Sehun pasti akan senang melihat apa yg mereka bawa.

Cklekk...

"Sehunniie... Kami bawakaann pizza dan juga bubble tea kesukaanmu!!!" Teriak Jongdae dengan suara cemprengnya.

"Loh Sehunnie masih tidur?" Tanya Baekhyun heran saat melihat Sehun masih menutup matanya.

"Pantas saja dia tidak membalas pesanku, tahu-tahunya masih asik tidur. Membuatku khawatir saja." Gerutu Chanyeol

"Ckck... Kenapa tidurnya tidak rapi sekali. Lihatlah tempat tidurnya jadi acak-acakan seperti itu" gerutu Kyungsoo lalu segera menghampiri ranjang Sehun dan berniat untuk merapikannya

"Lama-lama Sehunnie jadi sepertimu Kamjjong yg suka tidur hahaha" ledek Tao

"Yaakk!!! Aku tidak seperti itu!!" Kai mengerucutkan bibir.

Mata Kyungsoo terbelalak saat melihat bibir Sehun membiru dan juga mata Sehun yg melotot.

"SEHUUNNNIIIIIEE....."

Member EXO begitu kaget dengan teriakan Kyungsoo dan segera menghampiri Kyungsoo dan betapa terkejutnya mereka melihat kondisi Sehun yg seperti sudah menjadi mayat. Mereka bahkan tanpa sadar menjatuhkan pizza dan bubble tea yg telah mereka beli.

"OMOO!!! SEHUNNIE!!!"

"Apa yg terjadi? Kenapa bisa begini??"

"SEHUNNIEE... IREONAAAHH!!!!"

Member EXO langsung melihat kondisi Sehun yg benar-benar kaku dan tidak ada pergerakan sama sekali. Bahkan Tao dan Baekhyun tampak sudah meraung-raung karena begitu sedih dan terpukul.

"SEHUNNIIE... HIKSSS.... HUWAAAA.... SEHUNNNIIEE...."

"ANGDWEYEOO... HIKKKSSS... SEHUNNIE... BANGUNLAHH.. HIKSSS... HYUNG... APA YG TERJADI... HUWAAAA HIKSSS"

"Hyung... denyut nadi Sehun tidak ada!!!!"

"MWOOO????"

TBC

Hayoloh ada yg kesel??

Pasti ada yg protes dehh Hahahaha

Ada yg nungguin cerita ini gak??

Penasaran???

Lanjut? Vomment ya

Gomawo