CHAPTER 1: WHAT HAPPENS?

12.7K 655 7
                                    


Malam itu diruang tunggu EXO amat sangat berisik. Hal itu disebabkan oleh ulah duo happy virus EXO yaitu Chanyeol dan juga Baekhyun. Mereka berdua tidak tampak lelah sama sekali padahal sedari pagi jadwal mereka sangatlah padat. Siapa yg tidak kenal dengan EXO? Boyband yg terkenal seantero Korea Selatan, bahkan diluar Korea pun banyak yg mengenal mereka.

Mereka berdua belas sedang menunggu manajer mereka untuk menjemput mereka dan pulang kedorm. Terlihat raut lelah diwajah mereka. Tak lama setelah itu, manajer merekapun datang dan mengatakan jika jemputan sudah datang. Para member pun segera keluar dan menuju van mereka. Mereka sudah cukup lelah mengingat mereka telah beraktivitas dari dini hari tadi.


Dalam perjalanan pulang mereka, tampak sebagian member sudah terlelap. Ada pula yg mendengarkan musik melalui earphone dan Xiumin yg memakan cemilan. Baekhyun dan Chanyeol juga sibuk bermain kata satu sama lain. Berbeda dengan maknae mereka yg hanya diam saja melihat keluar jendela. Hal itu menarik perhatian salah satu hyungnya.
"Ada apa Sehunnie? Apa ada pikiran yg mengganggu mu? Hyung perhatikan sedari tadi kau hanya diam dan melamun saja"
"Aniyo hyung" jawab Sehun pelan.
"Benarkah? Apa kau bertengkar dengan Luhan hyung?"
"Anii hyung. Aku hanya lelah Suho hyung"
"Geurrae. Kalau begitu istirahat saja, kalau sudah sampai dorm nanti hyung bangunkan"
"Nde hyung. Gomawo" Sehun segera menutup matanya dan bersandar kejok mobil. Ia tidak tidur tapi lebih tepatnya pura-pura tidur. Kepalanya begitu penat. Ntah apa yg dipikirkan maknae EXO tersebut.


Tak lama van EXO pun sampai didorm mereka. Satu persatu member EXO yg terlelap pun terbangun dan mulai turun dari van. Begitupun dengan Sehun, ia keluar dari van dan segera masuk ke dorm dan menuju kamarnya.
"Hyung ada apa dengan Sehun?"
"Iya hyung. Daritadi dia diam saja, apa Sehun sakit?"
"Ntahlah. Mungkin dia lelah. Sudahlah ayo masuk. Kita juga harus  beristirahat" ucap Suho.

Setelah mengganti pakaian dengan pakaian rumah para member EXO memutuskan untuk beristirahat mengingat besok jadwal padat menanti mereka. Tetapi tidak dengan Baekyeol, mereka berdua memilih bermain PS daripada tidur. Padahal Suho sudah mengingatkan mereka jika besok pagi mereka masih punya jadwal, tapi Baekyeol tetap bersikeras bermain dengan alasan belum mengantuk.

"Sudahlah hyung, hyung tidur saja. Kami hanya bermain sebentar saja. Habis ini kami langsung tidur hyung"
"Nde hyung. Benar kata Baekki, kami cuma sebentar saja"
"Baiklah. Jangan lupa matikan lampu. Dan besok jangan sampai bangun telat atau nanti hyung bangunkan dengan menyiram kalian" setelah memperingati Baekyeol, Suho pun segera melangkah menuju ke kamarnya.


Didalam kamar ia melihat jika lampu masih belum dimatikan. Ia melirik kearah Sehun yg menjadi teman roommatenya, Sehun sudah berbaring dikasurnya dan seluruh tubuhnya tertutupi selimut. Melihat hal itu Suho tersenyum tipis dan mematikan lampu dan menuju kasurnya sendiri.

Ia langsung berbaring dikasurnya sendiri. Sungguh ia merasa sangat lelah, ditambah tugas seorang leader yg melekat dalam dirinya. Saat ia hendak menutup matanya sayup-sayup ia mendengar bunyi isakan

"hikkksss hikkssss"

Mendengar suara itu, Suho segera membuka matanya kembali. Ia menengok kearah Sehun. 'Apakah Sehun menangis? Apakah dia ada masalah?' Batinnya. Sesungguhnya ia khawatir akan keadaan maknaenya, apalagi jika mengingat seharian tadi sikap Sehun sangat aneh dan berbeda dari biasanya, tetapi diurungkannya niat untuk menghampiri Sehun. Ia berpikir jika Sehun mungkin butuh waktu . Lebih baik ia menanyakan Sehun besok pagi saja. Lalu ia segera memejamkan matanya dan terlelap.



###############

Matahari datang menyambut semua penghuni di dorm tanda bahwa hari sudah pagi. Satu persatu para member pun mulai bangun dan bersiap-siap. Kyungsoo, Lay dan Jongdae pun menyiapkan sarapan untuk mereka semua.

Sehun baru saja selesai mandi dan beranjak ke ruang makan untuk menunggu sarapan jika saja tidak ada tangan yg memegang lengannya.
"Eohh... Suho hyung??"
"Sehunnaah,  hyung mau bertanya padamu"
"Ada apa hyung? Mau tanya apa?"
"Apa kau semalam menangis?"
"Mwo??? Aku menangis?? Yang benar saja hyung.. Mungkin hyung salah dengar" elak Sehun.
"Ani. Hyung yakin tidak salah dengar. Walaupun suaranya pelan tapi hyung yakin jika itu suara tangisan"
"Yyaa hyuungg.. Untuk apa aku menangis? Pulang dari perform kemarin aku langsung masuk kamar dan tidur. Hyung aneh-aneh saja" Sehun berusaha melepaskan lengannya yg dipegang oleh Suho. "Mungkin jika itu benar suara orang menangis itu adalah hantu hyung. Berhati-hatilah" Ucap Sehun mengejek hyungnya dan segera melanjutkan langkahnya menuju ruang makan.

Suho yg hanya diledek oleh Sehun pun mendengus. Benarkah ia salah mendengar? Tapi daripada ia memusingkan hal itu lebih ia mengikuti Sehun ke ruang makan dan memulai sarapan. Masih banyak jadwal yg menunggu mereka nanti.


Pagi itu sarapan di dorm benar-benar sangat ribut. Baekyeol yg bertengkar soal jatah porsi makanan masing-masing, Tao yg merengek minta susu oleh Kyungsoo dan Kai yg merecoki Kyungsoo. Bahkan Sehun sudah kembali menjadi maknae nakal yg mengganggu para hyungnya.

"Sehunnah.... Jangan ambil minumanku"
"Anii Jongdae hyung.. Kau sudah banyak minum susu. Aku harus minum banyak susu agar cepat tinggi"
"Kau mau lebih tinggi lagi sampai mana Sehunah??? Bahkan kau sekarang sudah lebih tinggi dari hyung. Kau mau melebihi tinggi duizhang?" Ucap Luhan sebal.
"Hehhehee....  Tapi kan susu bagus untuk bertumbuh hyung. Asal tumbuh keatas bukan kesamping" ucap Sehun polos.
"Kau menyindir ku maknae???" Ucap Xiumin merasa tersindir
"Ani hyung. Kalau hyung kan hanya pipinya saja yg bengkak. Tidak seperti Bacon hyung yg melar. Lihat saja fotonya waktu smp dulu" jawab Sehun polos tanpa dosa.
"Uhukkk uhukkk.. Kurang ajar kau maknae" Baekhyun yg sedang minum pun tersedak karena ucapan Sehun.

Melihat itu Suho hanya bisa pasrah. Sesekali ia melihat Sehun, dia pikir jika Sehun sudah kembali seperti semula. Berarti apakah semalam ia memang sudah salah dengar? Ntahlah.


Selesai sarapan mereka bergegas untuk pergi ketempat acara.  Hari ini mereka memang mempunyai jadwal untuk syuting iklan. Sebenarnya iklan ini cukup unik dibanding iklan yg pernah para member lakukan, karena diiklan ini mereka juga akan bernyanyi dan sedikit melakukan dance. Hal itu membuat mereka jadi semangat.

Tapi tidak dengan maknae mereka, ntahlah apa yg dipikirkannya. Ia mulai murung kembali. Sesampainya di van,  Sehun hanya diam saja. Suho pun memperhatikan maknae nya diam-diam. Tanpa disadarinya Sehun menoleh kearahnya.

"Hyung.... Jika aku tidak ikut syuting ini tidak apa-apakan?"
"Mww.....mwo? Apa maksudmu Sehunnie?" Tanya Suho terkejut.  Ia tidak menyangka Sehun akan berkata begitu
"Waeyo hyung? Tidak ada aku juga tidak ada pengaruhnya" ucap Sehun datar.
"Apa maksudmu Sehunnie? Tentu saja ada. Tanpa maknae itu bukan EXO namanya"
"Begitu???"
"Kau ini kenapa Sehunnie? Kenapa tiba-tiba bicara aneh begitu?" Tanya Suho sambil memandang Sehun lekat.
"Hmmm....  Hahahahahhahaha..... Hyung..  Aku hanyaa bercanda hyung. Jangan dibawa serius begitu. Habis hyung daritadi melihat ku terus dan terlalu mengkhawatirkan ku" ucap Sehun sambil memegangi perutnya.
"Yaaaa maknae...." Ucap Suho kesal sambil menjitak kepala Sehun pelan.


Tetapi dalam hati Suho merasa gelisah. Ia berpikir jika ada suatu hal yg disembunyikan Sehun. Apalagi jika suara tangisan kemarin memang itu suara tangisan Sehun.
'Maknae-ahh.  Wae geurrae?' Ucapnya dalam hati




TBC

UNFAIR (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang