Reason Love (ff Sehun)

16 - Hurt part 2

Sema terbangun dari tidurnya. Perlahan ia melepaskan dekapannya dari Haowen yang masih tertidur pulas.

Ia beranjak tapi saat mencoba bangun, badannya terhuyung dan ia kembali duduk di ranjang. Kepalanya berat dan sangat pusing.

Mungkin efek terlalu banyak menangis.

Ia mencoba menghalau pusing yang menimpanya dan tidak lama kemudian setelah di rasa pusingnya menghilang ia beranjak dan masuk ke dalam kamar mandi.

~

"Yeol.. Bangun" Baekhyun mengguncang badan suaminya.

"Aku masih mengantuk Baek" Chanyeol masih bergeming, hanya bibirnya yang berbicara, matanya masih enggan membuka.

"Ish. Kau tidak akan ke kantor dan mengantarku?"

"Aku akan ke kantor siang Baek. Sungguh aku sangat mengantuk. Kau bisa meminta Taehyung mengantarmu ke rumah Sema kan?"

"Hh~ baiklah aku akan minta antar pada Taehyung" Baekhyun beranjak tapi kembali terduduk di tempat tidur karena tarikan lengan kekar suaminya.

"Morning kiss Baek. Kau melupakannya"

Baekhyun memutar bola mata malas.

Chu~

Tapi tetap, dia tidak bisa menghilangkan kbiasaan mereka.

Baekhyun keluar dari kamarnya, melangkah menuju kamar anaknya. Tp selangkah menuju kamar anaknya kakinya berhenti dan berbalik. Memergoki laki-laki yang beranjak menuju kedewasaanya, Taehyung. Adik kandungnya.

"Kenapa kau mengendap-endap seperti itu tuan Tae" ujar Baekhyun dengan tangan yang sudah terlipat di dadanya.

"Hehe a-aku akan ke kampus pagi ini. Y-ya ka-kampus. Ada kelas pagi." Jawab Taehyung dengan gugup.

"Kelas mana yang akan di mulai sepagi ini Tae?"

"Aku harus ke rumah Haebin dulu noona. Ada tugas yang harus aku bawa"

"Kau tidak sedang berbohong kan?"

"Ayolah noona.." Taehyun memutar bola malas. Kakak perempuannya ini sangat overprotective. Segalanya harus selalu jelas dan pasti.

"Baiklah.. Tadinya aku akan meminta mengantarku menemui rumah seseorang" Baekhyun berkata dengan nada mengeluh.

"Mian noona.. Aku akan mengantarkanmu kemana saja saat aku libur kuliah nanti oke. Aku sudah terlambat. Bye noona"

Chu~

"Yak! Kau menciumku seenaknya!" Teriak Baekhyun saat Taehyung mencium pipinya sekilas dan lalu bergegas keluar.

"Selagi Dobi hyung belum bangun noonaa" balas teriakan Taehyung sebelum menutup pintu keluar.

Baekhyun hanya bisa terkekeh melihat tingkah adik semata wayangnya itu. Taehyung tinggal bersamanya karena ia benar-benar kelelahan jika harus ikut kesana kemari bersama orangtuanya yang sibuk berbisnis. Dia lebih memilih tinggal bersama Baekhyun dan dengan tenang bisa berkuliah dengan jurusan kedokteran.

Baekhyun tidak keberatan jika Taehyung tinggal bersamanya, apalagi Chanyeol yang menerimanya dengan baik sampai-sampai dia memfasilitasi kehidupan adiknya itu dengan baik. Tapi yang masih ia tidak habis fikir adalah jurusan kuliah yang ia ambil. Kedokteran. Ayolah.. Siapapun yang melihat penampilan dan tingkah Taehyung pasti tidak akan percaya jika ia bisa menjadi seorang dokter. Penampilannya yang kebilang berantakan sedikit nyeleneh untuk menyandang gelar calon dokter. Dia lebih cocok menjadi musisi jalanan, meski memang itu adalah hobi Taehyung yang sebenarnya. Dia pandai bermain musik dan suaranya memang bagus. Dia bahkan bekerja paruh waktu menjadi penyanyi di salah satu cafe yang Baekhyun tidak ketahui.