My Other Half (Complete)

PART 4

Author's pov

Suara bel dengan nada panjang pun berdering, pertanda jam sekolah telah usai.

"yeoboseyo. . . kau dimana sekarang?, Eonnie akan segera menemuimu." Amber menghubungi Angel lewat iphonenya. Mereka berada di satu sekolah, meski berbeda tingkat. Angel yang duduk di bangku kelas 3 elementery school.

"baiklah. Eonnie akan segera kesana." Amber langsung menutup panggilannya kemudian bangkit dari tempat duduk. Ia bergegas untuk meninggalkan kelas.

"nuguya?. Angel? apa dia bersekolah disini juga?." tanya Krystal dengan tangannya memegang lengan Amber dan menatap mata amber lekat.

***

Amber's pov

ahh sentuhannya. . . tatapannya tepat menembus relung hatiku terdalam. ia menatapku dengan mata teduh dan indah yang pernah aku lihat selain Angel.

Tak ingin terlena lebih jauh, aku segera tersadar dan menjawab pertanyaannya kemudian.

"ne. . . aku harus segera menjemputnya untuk pulang." jawabku masih terpesona dengan tatapan yang ia miliki.

"bolehkah aku bertemu dengan Angel? aku merindukannya." tanyanya dengan sedikit nada memohon. sungguh aku tak mungkin menolak permintaannya. aku tahu Angel juga ingin bertemu dengan krystal. sepulang dari taman kemarin, dia terus menceritakan betapa senangnya bisa menghabiskan waktu dengan eonnie yang cantik seperti Krystal.

Angel begitu bersemangat menceritakan seseorang yang baru saja dikenalnya tersebut. sebelumnya ia tidak pernah sesemangat itu bila menceritakan tentang sesuatu ataupun seseorang.

flashback

"aku senang sekali hari ini, bertemu kakak yang cantik seperti krystal eonnie. dia menceritakan semua hal yang menyenangkan. aku ingin cepat-cepat bisa bertemu lagi dengannya. andai aku punya eonnie seperti dia, pasti teman-temanku akan iri karna aku mempunyai eonnie yang sangat cantik dan baik hati." semangat sekali dia bercerita. tak memperdulikan perasaanku dengan bicara seperti itu. walaupun begitu, aku turut senang melihatnya bahagia seperti ini.

"yaakk. .  Angel, apa kau tak memikirkan perasaan eonniemu ini. jika kau memiliki kakak seperti Krystal, lalu bagaimana denganku? apa kau ingin membuangku?" Ucapku dengan nada kecewa.

sepertinya aktingku terlihat meyakinkan, berpura-pura marah sekaligus sedih. kupasang raut muka yang memelas agar dia luluh.

"Eonnie. . . your face looks like an animal llama if such. hahaha." apa-apaan dia. bukannya menghiburku dia justru mengataiku, menyamakan wajahku dengan seekor hewan llama.

"yaakk. . . kau ini. aku sedang kesal kau malah membuat moodku semakin buruk." dengan memasang wajah kesalku. aku berbalik tak menghadapnya. aku memunggungi Angel karena ia masih saja tertawa.

"Eonnie, don't be angry with me. i'm just kidding. aku tidak akan membuangmu jika aku memiliki kakak seperti krystal eonnie. justru aku akan mengenalkan kalian berdua kepada teman-temanku. agar mereka tahu bahwa aku memiliki para eonnie dengan wajah sangat tampan dan sangat cantik." Ucapnya dengan nada aegyo yang ia punya. berhasil membuatku luluh akan aegyonya yang lucu.

aku berbalik dengan senyuman yang mengembang dibibirku pertanda aku puas dengan penjelasan yang ia utarakan. dia berhasil membuat aku merasa beruntung memiliki adik yang lucu sepertinya. pandai merayuku disaat aku sedang bad mood sekalipun.

flashback end.

kulihat Angel duduk di kursi taman sekolah yang berada dibawah pohon tidak jauh dari kelasnya.