"nanti saja aku jelaskan,sekarang kamu ada keperluan apa ?" Tanya maya yang mengangkat tubuhnya untuk duduk menyamai bisma.

"udah kamu tiduran aja... ya ampun anna badan kamu panas banget..." saat bisma menyuruh maya untuk tetap tidur, bisma terkejut saat menyentuh tubuh maya yang panas.

"karna itu aku pulang dan tak ingin bertemu kamu bisma, aku lagi sakit.." dusta maya.

"ya sudah kamu ke rumah aku aja ya.." Ujar bisma.

"gak usah, aku di sini aja bis..."tolak maya lembut.

"anna, aku gak mau tau... sekarang kamu ke rumah aku.."Ujar bisma dingin dan seram.

"tapi... aku mau ngapain di sana ?" Tanya maya mencari cela.

"kamu akan tinggal bersama ku..." Ujar bisma yang spontan membuat maya, zara dan juga ilham terkejut.

"tinggal bersama mu ? tapi... tapi kita belum sah, nanti kalau... kalau ada..." Ujar maya terpotong oleh bisma.

"tidak ada tapi tapian dan aku berjanji pada mu untuk tidak menyentuh mu..." Ujar bisma.

"baiklah..." Ujar maya pasrah.

Saat maya ingin berusaha berdiri tapi kakinya yang masih lemas dan kepalanya yang masih pusing membuatnya tak bisa berdiri. Bisma melihat maya tersenyum.

"sudah kalau tidak bisa jangan di paksakan..." Ujar bisma tersenyum.

"lalu bagaimana ??" Tanya maya.

Dengan senang hati bisma mengangkat tubuh maya dan membawanya ke dalam mobil. Maya yang di perlakukan bisma hanya tersenyum namun ketakutannya setiap saat memburunya.

~~~

Di dalam perjalanan bisma tidak melepas pelukannya pada maya. Maya hanya diam dan membiarkannnya. Maya yang terlihat pucat dan kepalanya yang sedikit pusing membuat posisinya menyandar pada dada bidang bisma tepatnya di pelukan bisma. Dalam kesunyian maya menatap bisma yang terpancar kebahagiaan.

"bisma..." Ujar maya memecahkan kesunyian.

"kenapa ?" Tanya bisma lembut.

"kalau kita satu rumah nanti orang akan berfikiran lain dan itu menimbulkan fitnah..." Ujar maya berharap bisma akan berubah fikiran.

"tak apa... bukan kamu saja yang tinggal di sana tapi juga teman-teman ku juga..." Ujar bisma tetap pada pendiriannya.

Hal itu membuat maya resah dan mengubah posisinya melepas pelukan bisma dan bersandar pada jok mobil.

"kenapa ??? ... aku janji tak akan menyentuh mu sebelum kita menikah dan akan menjaga mu dari siapapun yang akan menyakiti mu..." Ujar bisma dan maya hanya membalasnya dengan senyuman.

*****

"ja gue dapet info dari ilham katanya bisma udah bertemu dengan anna dan membawa maya tinggal bareng kita di sini..." Ujar rangga.

" yang bener lo ??? mudah-mudahan dengan adanya anna kita gak bakal terancam lagi..." Ujar reza.

"amiin..." tambah dicky.

Sepasang mata yang melihat mereka berceloteh tentang informasi itu tersenyum.

"akhirnya dia datang..." Ujar nya.

******

Selama di perjalan maya tertidur lelap mungkin efek dari sakitnya itu yang butuh istirahat. Setelah sampai di rumah bisma tidak membangunkan maya tapi ia langsung menggendongnya menuju kamar maya yang baru. Lalu bisma kembali ke kantornya karna masih ada pekerjaan yang ia tunda demi kekasihnya tersayang REIHANNA.

PSIKOPAT CINTA Where stories live. Discover now