26

278 29 9
                                    

Bff belajar seperti biasa, mereka mengerjakan tugas yang di berikan oleh guru, tapi orang yang baru masuk kelas menyita perhatian semua murid satu kelas. Kedatangan guru cha bersama seorang siswi cantik membuat salah satu dari bff terdiam dan hanya tertuju dengan nya.

Hoseok. Ya, dialah orang yang terdiam sambil terus melihat  perempuan yang datang bersama guru cha.

"Selamat pagi semuanya, maaf ibu mengganggu waktu belajar kalian. Boleh minta waktunya sebentar?" Tanya guru cha dan di jawab iya secara serempak.

"Ibu datang mengatarkan murid baru, dia pindahan dari busan" guru cha melihat murid di sampingnya dan memintanya untuk memperkenalkan diri.

"Hai semuanya, perkenalkan,nama ku hana. Aku harap bisa berteman baik dengan kalian semua" ucap nya memperkenalkan diri.

"Hana, nama yang cantik ya?" Kata taehyung, kemudian melihat hoseok." Hei, kau kenapa? Kenapa kau melihat nya seperti itu?" Tanya taehyung, tapi hoseok tidak menjawab.

"Apa kau mengenal nya?" Tanya nya lagi, tapi kali ini di jawab, walaupun hanya deheman.

"Benarkah? Kau mengenal nya?" Taehyung semakin penasaran dan ingin tahu lebih.

"Tae" panggilan guru cha membuat taehyung melihat nya.

"Iya, bu?" Sahut taehyung

"Jangan bicara sendiri saat ada yang sedang bicara di depan!" Tegur guru cha dan taehyung hanya nyengir.

"Hana, silahkan duduk di belakang hoseok dan taehyung" titah guru cha.

Hana mengangguk dan berjalan ke arah meja yang kosong, dia melihat hoseok dan tersenyum, tapi hoseok membuang muka dan itu membuat nya sedih.

Hana duduk tepat di belakang hoseok. Dia terus melihat hoseok dari belakang.

"Seokie" panggil nya pelan.

Hoseok menoleh " apa kita saling kenal?" Tanya hoseok tanpa ekspresi.

Hana merapatkan bibir nya dengan ekspresi sedih dan itu membuat taehyung semakin penasaran dengan mereka berdua.

"Baiklah, karena tugas ibu mengantar hana sudah selesai, ibu pamit ya. Oh ya, kata bu yuri, tugas di kumpulkan hari ini. Jadi tolong di selesaikan" - guru cha dan pergi setelah mendapat jawaban.

"Aku sudah selesai dengan tugas ku" kata hoseok dan beranjak pergi.

Jimin yang melihat hoseok pergi melihat taehyung dan bertanya hanya dengan kode gerak tubuh, tapi taehyung sudah mengerti.

"Mana ku tau" kata taehyung tanpa suara.

Semua murid mengerjakan tugas nya, setelah selesai, bff pergi mencari hoseok di kantin dan menemukannya sedang duduk sendirian sambil melamun.

"Seok, kau ini tidak setia kawan sekali, sih. Kenapa pergi duluan kalau sudah selesai? Namjoon yang pintar dan sudah selesai masih setia menunggu kami yang bodoh" kata yoongi dan duduk di sampingnya.

"Kami, Bodoh? Kau saja yoon, aku pintar, ya" protes seokjin dan duduk di samping jungkook. Tak lama yang lain juga duduk bersama mereka.

"Memangnya aku menyebutkan nama? Lagian kau pintar darimana? Nilai saja di bawah rata rata" ledek yoongi.

"Enak saja,aku ini pintar ya, buktinya tugas ku selesai" - seokjin.

"Itu karena kau mencontek jimin. Kalau tidak, mungkin tidak akan selesai" - yoongi.

"Mulai, ribut lagi, kenapa sih, yoonjin ini tidak bisa diam, tenang dan tidak usah ribut"- taehyung menghela nafas frustasi.

"Siapa juga yang ribut? Aku__" - seokjin.

"Sudah diam!" Sela jungkook dan melihat nya dengan tajam.

"Galak sekali, sih" gumam seokjin.

"Hei, ngomong ngomong, anak baru itu cantik, ya?" Kata jimin sambil melihat teman temannya.

"Dia tidak cantik, tapi imut" sahut namjoon.

"Mau kalian dekati?" Tanya taehyung

"Tidak, malas pacaran, tidak ada gunanya" sahut namjoon dan jimin mengangguk setuju.

"Sepertinya hoseok dan hana itu saling kenal, benar tidak, seok?" Tanya taehyung.

Hoseok menggeleng malas.

"Sudahlah, tidak usah bahas yang tidak penting. Kalian tidak makan?" Tanya hoseok sambil melihat teman temannya.

"Aku mau makan ramen saja, rasanya aku sudah lama tidak makan ramen" kata seokjin dan memesan ramen.

"Kau ini, tidak ada yang ingin kau makan selain ramen?" - yoongi.

"Tidak ada" sahut jungkook dengan santai.

Uhuk

Jungkook berdehem dan langsung mengambil minum.

"Masih batuk juga, berobat sana!" Canda taehyung.

"Jin, ajak jungkook berobat, dia itu batuk sampai kurang tidur. Saat kau sakit, dia begitu perduli dan perhatian dengan mu.

"Kenapa jungkook sakit, kau seperti tidak perduli" celetuk taehyung.

"Tidak usah berlebihan, hanya batuk. Nanti juga sembuh" kata jungkook dan kembali minum.

"Batuk kalau di biarkan juga bahaya, jadi jangan di sepelekan" - hoseok.

"Besok ke dokter" kata seokjin tanpa ekspresi.

"Tidak perlu" tolak jungkook.

"Terserah" ucapan seokjin membuat teman temannya saling melihat. Mereka bingung dengan sikap seokjin yang seperti itu dengan jungkook.

"Jin, kau kenapa?" Tanya namjoon penasaran.

"Tidak apa apa, kenapa?" - seokjin.

"Kenapa kau bicara seperti itu dengan jungkook? Dia itu adik mu. Kau tidak perduli dengannya?"- jimin.

Seokjin tidak menjawab, dia hanya melihat jungkook yang diam sambil makan cemilan.

"Kalian bertengkar?" Tanya hoseok dan mereka menggeleng bersamaan.

"Hanya sedang malas berdebat" kata seokjin dan mereka mengangguk.

"Aku ke toilet dulu"

Hoseok beranjak dari duduk nya dan pergi ke toilet. Sampainya di toilet, hoseok berpapasan dengan hana.

"Seokie" panggil hana.

Hoseok tidak merespon dan tetap berjalan dengan tangan satu yang masuk ke dalam saku celananya.

Bersambung.

Di ceramahi gaes....

Di ceramahi gaes

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Best friend foreverWhere stories live. Discover now