Flipped

debaran pertama

update dalam rangka ulang tahun haechan.
seperti biasa,
warning: harsh words, typos

***

"Demi apa se drama itu sampe lo belom tau namanya padahal udah ketemu dua kali?" tanya Gisel tidak percaya. Kiran mengangguk, membuat dua sahabatnya semakin terpengarah.

"Terus lo enggak pernah cari kah? Kan udah tau dia anak 10 ips dulu," ucap Sierra.

Kiran menggeleng, "ya tapikan gue enggak tau dia masih ips 3 apa enggak. Lagian, gedung ips sama ipa beda jadi makin susah nyari pluuuus kan gue sibuk seleksi osis tuh makanya lupa juga."

Sierra dan Gisel mengangguk paham, menerima jawaban Kiran.

"Eh terus selama lo enggak tau namanya lo sebut dia apa?" tanya Gisel.

"Cowok rafia," jawaban kiran membuat dua sahabatnya tertawa. Kiran cuma ikut tersenyum bodoh, ia juga paham kenapa sahabatnya tertawa.

"Namanya bagus-bagus tapi jadinya cowok rafia sama Kiran, kocak amat," ujar Sierra ditengah tawanya membuat Gisel semakin terpingkal.

"Eh tapi," ucapan Kiran membuat kedua sahabatnya meredakan tawa mereka dan menatap gasi itu penasaran "ada lagi sebenernya satu momen yang akhirnya bikin gue mikir ini orang baik banget dan akhirnya gue kayak mulai...baper."

"Kapan kapan? Yang palesma nih?" tanya Sierra penasaran.

"Betul, pas kita kemping 3 hari buat palesma," ujar Kiran sambil mengulum senyum.

"Oooh disini berarti ya mulai naksirnya?" tanya Sierra yang dijawab anggukan Kiran.

*

Siapa yang suka perpeloncoan? Kiran termasuk yang anti banget sih. Sumpah, Kiran berjanji kalo dirinya sukses jadi anggota osis sekolah ia akan hempaskan kegiatan perploncoan dengan alibi 'penguatan mental'.

Kayak hari ini, Kiran sedang mengikuti kegiatan kemping pramuka sekaligus pelantikan eskul bersama. Sedikit informasi, eskul-eskul di SMA NEO Cultural selalu mengadakan kegiatan pelantikan eskul sambil menginap 3 hari di bumi perkemahan. Nah sejak awal masuk SMA, setiap siswa baru harus memilih minimal satu eskul dan mereka akan memiliki sejumlah kegiatan berupa pengenalan-diluar aktivitas eskul ya-serta yaaa bisa dibilang sedikit perploncoan, sebelum resmi jadi anggota eskul.

Nah sebagai calon anggota eskul saman, Kiran sebelumnya telah melakukan berbagai misi. Mulai dari belajar soal sejarah eskul, mengenal organisasi eskul, belajar tentang saman, sampai berkenalan dengan para senior lewat mencari tanda tangan.

Dan hari ini finalnya, di bumi perkemahan ia dilantik jadi anggota resmi eskul saman. Siang tadi, Kiran telah resmi dikukuhkan menjadi anggota eskul saman. Setelah ia harus mengerjakan misi mencari jejak, bermain beberapa games dan terakhir, menampilkan saman di depan para seniornya. Jujur, kegiatan hari ini benar-enar menguras tenaga Kiran. Meski begitu, ia super happy karena akhirnya resmi jadi anggota eskul saman. Enggak perlu lagi deh kemana-mana pake nametag saman.

Sekarang lagi sesi waktu bebas, Kiran yang sudah mandi dan rapi iseng berkeliling wilayah perkemahan untuk melihat-lihat. Matanya kemudian menangkap seseorang dengan celana olahraga sma nya yang sedang membeli kerupuk di pinggir jalan perkemahan. Kiran terkekeh, "aneh banget beli kerupuk disini," gumamnya pelan sambil memperhatikan seseorang itu.

Kiran kemudian melanjutkan jalannya ke arah pendopo perkemahan. Tiba-tiba dari sebelah kirinya ada yang menyodorkan kerupuk, "mau?"

Suara itu membuat Kiran menghentikan langkahnya dan berbalik. Netranya langsung menangkap sosok laki-laki jangkung yang asyik dengan kerupuknya sambil mengangkat alis. Cowok rafia lagi.