20

40.8K 3.5K 25
                                    

libur cug hahaha
Senangnya dalam hati
Gini nih kalo ga sibuk aku bisa update, emang kemarin kemarin tuh sibuk banget njir.
INGET DI VOTE!!!!!
Kalo nyampe 500 vote, aku double up lagi.

>>>>

Hari ini adalah hari Minggu, jadi Jeffery dan anak anak libur. Alice sedang berendam di bathtub, ia sangat malu ketika mengingat kejadian beberapa menit lalu. Kenapa dia selalu melakukan hal konyol didepan Jeffery? Ia merutuki dirinya yang selalu saja tidak melihat situasi sebelum menyalahkan seseorang. Sudah 20 menit ia dikamar mandi, Alice merasa sudah cukup lama berendam disana.

Ia kemudian menuntaskan kegiatannya, gadis itu melihat sekeliling. Sial dia lupa membawa handuk! Ck, kenapa dirinya selalu ceroboh?

"Jeffery," teriak Alice, tidak ada sahutan dari luar. Ia mengintip dari dalam kamar mandi

Sepi

Sepertinya Jeffery tidak ada dikamar, batinnya. Alice berlari keluar dan masuk kedalam walk in closet, matanya membulat ketika melihat Jeffery tanpa sehelai benangpun dan sedang mengambil pakaian. Jeffery pun menyadari kehadiran Alice, mereka berdua sama sama terkejut melihat masing-masing dari mereka telanjang bulat.

Entah apa yang dipikirkan keduanya, mereka malah terpaku beberapa detik sampai akhirnya Alice tersadar. Ia meraih gorden disebelahnya kemudian menggulung dirinya dengan gorden tersebut. Sedangkan Jeffery segera menggunakan boxer dengan membelakangi Alice

"Astaga apa itu tadi? Besar sekali.. dan ahh kenapa itu berdiri! Oh astaga mataku tidak suci lagi!" Batin alice

"Gunung kembar itu sangat menakjubkan, ah sial adikku terbangun."

"Um Jeff, t-tolong ambilkan a-aku handuk" suruh Alice, Jeffery dengan keadaan masih memunggungi Alice mengangguk singkat. Ia meraih handuk milik Alice yang berada tak jauh dari tempatnya dan memberikannya kepada Alice.

"T-terimakasih" Jeffery hanya mengangguk tanpa menatap gadis itu, dapat Alice lihat semburat merah diwajah Jeffery yang samar samar. Sedangkan wajahnya sudah seperti tomat.

....

Hari ini semua orang bersantai, Isha selalu menempel dengan Alice. Gadis itu tidak keberatan dan selalu mengahadapi Isha yang terus bertanya banyak hal kepada Alice, meskipun umurnya lebih kecil dari Isha tetapi Isha selalu memanggilnya kakak dan sikapnya pun terlihat seperti orang yang lebih kecil daripada Alice. Yah meskipun umur Agnes 25 tahun, tetap saja ia kan sedang berada ditubuh gadis 20 tahun sekarang.

"Isha ayo cepat, kita akan segera berangkat." ucap Bernard kepada anak bungsunya,

"Baiklah, kakak ipar aku pergi dulu ya." Alice mengangguk, hari ini keluarga Rodriguez pergi berjalan-jalan dipagi hari yang cerah ini. Kecuali Alice dan Jeffery,

Jeffery tidak ingin ikut karena memang sangat malas jika sudah berurusan dengan jalan-jalan, sedangkan Alice berencana untuk pergi ke suatu tempat makannya dia tidak ikut pergi.

"Jeff, aku akan pulang kerumah" ucap Alice, Jeffery yang sedang sibuk dengan ponselnya pun mendongak untuk menatap Alice.

'cantik'

"Kenapa? Kita tidak ada masalah, kenapa kau berniat pulang?" Alice menepuk jidatnya karena Jeffery salah mengartikan ucapannya.

"Maksudku aku ingin menjenguk ibu dan ayah, jadi aku ingin pulang kerumah sekarang,"

"Oh begitu,"

"Ya, Noah mengatakan dia sudah dalam perjalanan menuju rumahku. Aku pergi ya," Alice pergi tanpa menunggu jawaban dari Jeffery, tetapi tangannya malah dipegang oleh Jeffery. Ah laki-laki ini suka sekali memegang tanganku! Ucap Alice didalam hati.

My Husband's Family Are Obsessed With Me. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang