Babak 15 - Acropolis (02)

71 22 14
                                    

Happy reading :D
.

.

.

.

Setelah pertemuan terakhir yang membahas tentang pindahnya lokasi perlombaan mereka dan penyambutan Lathan keluar dari rumah sakit, akhirnya Jo sendiri yang turun tangan menemui sang pelatih di ruang latihan mereka. Kenapa gak semuanya? Mendadak tidak bisa. Hailey harus mengecek koreo terakhir mereka sebelum semuanya benar-benar fix, Steven dan Kevin masih sibuk dengan 'tugas', Lathan masih terapi walau terakhir check up hasilnya 100 persen sembuh total, hanya saja ia risih harus memakai gips dan meminta dokter untuk segera membukanya, dan yang paling akhir jelas si bungsu kesayangan yang masih harus sekolah dan latihan untu festival.

.

.

--.Light Us Studio, Dance Room.--

Tok tok tok

"Ssaem? Sibuk gak?", tiba-tiba Jo sudah didepan pintu studio sambil mengintip. Ya, persis anak kucing.

"Eh, Jo. Sini masuk dulu"

"Kalau sibuk, aku tinggal dulu deh nanti balik 1 jam lagi", ucap Jo seraya meninggalkan dance studio, karena ia melihat pelatihnya sedang membuat koreo baru. Ia takut mengganggu.

"Gak kok, ini udah final dance. Cuma memastikan ini pas untuk Hailey. Ayuk sini, mau ngomong apa"

"Ahh... ternyata koreo buat si mungil Solo Stage, ya Ssaem"

"Masih aja suka panggil 'mungil', Jo"

"Kan emang kenyataan, Ssaem. Pocket size dia, tuh"

"Awas aja nanti kena lempar sepatu lagi diparkiran"

"Lah, Ssaem tau dari mana?" Jo seketika panik dan wajahnya memerah, malu ceritanya.

"Kebetulan saat kejadian Ssaem juga diparkiran, hanya saja sedikit lebih jauh jaraknya dari mobilmu"

"Ah... Malu banget diliatin Ssaem"

"Pasti kamu usilin makanya kamu kena lempar kan? Untung gak termos minumnya yang dilempar, bisa jadi hidungmu yang patah"

"Jangan dong, serem banget, Ssaem"

"Nah, jangan cari perkara duluan, Jo"

"Ahh.. Sampai lupa mau bahas lomba. Kita beneran ke Acropolis, Ssaem?"

"Benar, ada beberapa hal yang membuat lokasi lomba jadi berubah, salah satunya tempat awal terkena serangan bom yang kita gak tau asalnya dari mana. Maka dari itu, untuk keamanan, dipindahkan lebih jauh. Meski terlihat gak masuk akal,mau gak mau kita harus ikut aturan. Jadwalnya kurang lebih 3 bulan dari sekarang. Jadi, berlatih lebih giat dan serius. Ssaem dapat jadwal kalau si kembar akan tampil di festival minggu depan karena Ssaem juga mendapat undangan kesana. Dan minggu kedua setelah jadwal si kembar, Hailey akan perform Solo Stage di 1TheK, sisanya kalian gunakan untuk latihan dan pemulihan diri agar tetap sehat saat lomba nanti"

"Ternyata sepadat itu jadwal kita dan aku baru sadar, Ssaem. Bulan depan aku harus menyetor beberapa rekaman dan lagu yang aku buat, tim produser ingin melihat hasilku. Katanya kalau ini tembus ke CEO namaku akan masuk dalam daftar produser musik termuda dan dapat royalti. Aku minta doanya, Ssaem"

"Doaku selalu yang terbaik buatmu, Jo. Kau selalu mengingatkanku sama putraku yang di US. Kalian sama-sama pekerja keras dan berhati lembut. Aku gak sabar menunggu namamu masuk dalam daftar, Jo. Aku akan jadi orang pertama yang paling bahagia dan merayakan keberhasilanmu bersama The King"

TWILIGHT (Complete)Where stories live. Discover now