61. I Miss you to baby girl

5.1K 423 26
                                    

"aku yakin akan datang masa dimana air mata duka menjadi air mata bahagia, kebencian menjadi cinta, dan tangis menjadi tawa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"aku yakin akan datang masa dimana air mata duka menjadi air mata bahagia, kebencian menjadi cinta, dan tangis menjadi tawa." -Raden

****

Happy Reading!

Lea melangkahkan kakinya menuju kelas Raden berada. Ia rekahkan senyum lebarnya saat melihat Gilang dkk sedang duduk didepan kelas mereka. Lea melangkah riang mendekati Gilang dkk, Gilang dkk yang baru sadar sontak membelakkan matanya saat melihat Lea

Gilang, Dion dan raja berdiri dari duduknya dan memeluk tubuh Lea erat "akhirnya Lo sekolah juga Lee." Riang Gilang

"Kalo gak ada Lo sekolah sepi le kayak kuburan." Tambah Dion

Mereka berempat melepaskan pelukannya, senyuman tulus terukir dibibir raja, tangannya telurur menepuk pelan kepala Lea

"Abang seneng akhirnya kamu sekolah juga." Ujar raja

"Kita kangen banget sama Lo le!" Kompak Gilang dan Dion

Lea terkekeh kecil "gw juga kangen kok sama kalian! Makasih udah nunggu gw selama ini."

"Kita bakal tunggu Lo bangun sampai kapan pun itu."

Rasanya Lea mau menangis mendengarnya, bilang saja jika ia cengeng tapi kata-kata mereka sungguh membuat dirinya terharu, Lea beruntung sekali bisa mengenal mereka semua.

Namun sekarang Lea harus mencari keberadaan radennya, Lea menongolkan kepalanya kedalam kelas Gilang dkk yang tentunya kelas Raden juga. Lea melihat seluruh murid dikelas tapi ia tidak juga dapat menemukan keberadaan Raden

"Cari Raden ya?" Tebak dion

Lea membalikkan tubuhnya dan mengangguk cepat "iya! Kalian lihat Raden gak?"

"Tadi Raden udah Dateng tapi dia langsung pergi setelah tarok tasnya." Balas Gilang

"Kalian tau dia dimana sekarang??"

Gilang dkk menggelengkan kepalanya tidak tau, bahu Lea merosot lesu pertanda jika ia sedikit kecewa

"Yaudah deh, gw balik kekelas yaa" lesu Lea

Lea berjalan dengan perasaan kecewa meninggalkan Gilang dkk. padahal hari ini ia ingin bertemu dengan Raden, Lea tau pasti Raden masih sedih atas kematian mamanya beberapa hari yang lalu. Gilang dkk menatap iba lea

"Kayak Raden dulu pas Lea koma." Ujar raja

"Hooh, Raden pas Lea koma bener-bener kayak tubuh gak ada nyawa." Tambah Dion

ALEA (TAMAT)Where stories live. Discover now