(WAJIB FOLOW DAN VOTE SEBELUM MEMBACA⚠️)
Ini Tentang seorang gadis berumur 17 tahun mempunyai paras yang cantik tapi memiliki sifat bar-bar dia adalah Alea aurelia Margaretta anak tunggal dari pasangan Retta dan Nanda, yang baru kembali ketempat ke...
Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
Happy Reading!
Sekarang mereka semua sudah tiba didepan rumah besar Lea, dilar dkk dan Azka dkk menatap berbinar rumah besar Lea dengan mata yang tidak berkedip
Dilar menatap Lea "Ini rumah Lo le?" Tanyanya
Lea tersenyum "Iya ini rumah gw" jawabnya santai
"Mau mampir dulu?" Tanya Lea
Mereka semua langsung menatap Lea semangat "MA--
"Udah malem. Besok sekolah" potong Raden
Dilar dkk mendelik kepada Raden, padahal mereka kan mau melihat isi rumah Lea
Lea mengangguk "ok"
Raden mendekati Lea dan mengusak gemas rambut Lea "selamat malam Alea" ujar Raden sembari tersenyum tipis
Seketika Lea tersepona melihat senyuman Raden, walaupun hanya senyuman tipis rapi Raden makin handsome kalo lagi senyum gitu. Raden terkekeh kecil melihat Lea yang bengong sembari melihat wajahnya
"Gw tau gw ganteng" ujar Raden sembari melipat kedua tangannya didada
Lea mendelik "pede" ucap Lea
Haikal mendorong bahu Raden pelan "awas" ujarnya
Haikal mengangkat tubuh Lea ala bridal style, Lea reflek mengalungkan tangannya dileher haikal, Raden menatap tajam Haikal yang sedang menggendong Lea sedangkan Haikal malah menjulurkan lidahnya mengejek Raden, Haikal membawa Lea kedalam rumah Lea dengan Noel dkk dibelakangnya
"Damn!" Kesal Raden dalam hati
Lea melambaikan tangannya "Babay! Hati-Hati!" Ujarnya kepada Raden dkk
Noel dkk menutup telinganya mendengar teriakan jahanam Lea sedangkan Haikal merasakan telinganya yang berdengung mendengar teriakan itu
"Rip telinga gw.." Batinnya lirih
Dady Nanda dan momi Retta menghampiri mereka akibat mendengar teriakkan jahanam Lea, momi Retta dan Dady Nanda terkejut melihat wajah cantik anaknya terluka. Haikal menurunkan Lea dari gendongannya dan langsung mengusap telinganya yang berdengung
"Dady! Momi!" Ujar Lea tersenyum lebar
Momi Retta menatap khawatir anaknya "ASTAGA NAGA! Ini muka kenapa pada bonyok hah?" Tanya momi retta
