Lily [END]

34.ARIS MARRIED

HAPPY READING

~o0o~

Hari ini adalah hari dimana Aris akan melepas status lajangnya...yaaa Aris akan menikah dengan Widya kekasihnya.

Tapi sepertinya bukan mereka yang menjadi bintang utama di hari ini melainkan seorang gadis mungil yang sedari tadi heboh sendiri mencari gaun pengantinnya.

"daddy dimana gaun Lily?"

"di ruang ganti sayang" ucap David terkekeh melihat Lily yang berlari hanya dengan kolornya.

"oke Lily kesana dulu ya daddy"

"mau daddy bantu?"

"tidak daddy...Lily sudah besal" ucap Lily lalu berlari keruang ganti.

David yang melihat tingkah Lily terkekeh pelan.

"dimana Lily?" tanya Daniel dengan setelan jasnya.

"di ruang ganti"jawab David

"aku akan kesana"ucap Daniel namun David menahannya.

"eitssss kau ikut denganku...bantu aku memilih jas yang bagus" ucap David membuat Daniel mendengus.

Disisi lain Lily sedang cekikikan melihat dirinya dikaca.

Cklekkk...

Pintu ruang ganti terbuka dan masuklah Widya...Widya yang melihat Lily cekikikan menggelengkan kepalanya.

"kenapa belum pakai gaunnya?"tanya Widya.

"Lily tidak tahu gaun Lily dimana aunty...Lily hanya melihat gaun ini"ucap Lily menunjukkan gaun di tangannya.

"ini gaun aunty sayang..gaun Lily ada di lemari" ucap Widya gemas.

Widya pun mengambil gaun Lily yang ada dilemari dan memakaikannya kepada Lily.

"nahh sekarang Lily sudah cantik"ucap Widya sambil mencium pipi gembul Lily.

"hihihi...kalau begitu Lily kelual dulu ya aunty...Lily mau mau belfoto belsama daddy"ucap Lily lalu berlalu dari sana meninggalkan Widya yang terkekeh.

'semoga nanti aku mempunya anak seimut dan semenggemaskan Lily' batin Widya gemas.

Setelah itu Widya mengganti bajunya dengan gaun pengantinnya.

*****

"apakah aku sudah tampan?" tanya David sambil menata rambutnya.

"kau jelek" jawab Daniel acuh

"asal kau tahu...dulu aku adalah most wanted disekolah...itu semua karena ketampanan dan kepintaranku" ucap David sombong.

"itu dulu....aku dulu juga most wanted di sekolah bahkan setiap hari di laci mejaku banyak hadiah dari para fans ku"ucap Daniel tidak mau kalah.

"apakah kalian akan terus berdebat...pestanya akan segera dimulai"ucap Atez.

Mereka pun segera mengehentikan perdebatan mereka lalu pergi ke pesta pernikah Aris yang dilangsungkan di lantai bawah.

Pernikahan Aris di langsungkan di salah satu hotel bintang lima yang sangat mewah...hotel tersebut adalah milik Daniel...dekorasi dan hidangan pesta sudah di urus oleh anak buah David....begitu pula dengan keperluan pernikahan lainnya...intinya semua sudah diurus oleh Daniel dan David.

Aris?...akhhh dirinya hanya tinggal menikmati hari pernikahannya tanpa beban karena kedua duda itu sudah mengurus semua keperluan pernikahannya dengan sempurna....kapan- kapan dirinya bisa mendapatkan keberuntungan seperti ini.Bukannya tidak ingin mengeluarkan biaya hanya saja kedua duda itu ngotot ingin mengurus pernikahannya dengan dalih ingin Aris cepat menikah dan tidak ingin Aris jadi pria bujang lapuk lagi padahal Aris masih berumur 25 tahun...heyyyy dirinya belum setua itu untuk dibilang pria bujang lapuk.

"daddy"panggil Lily membuat Daniel dan David menoleh.

'sayang...putri kita tumbuh menjadi gadis kecil yang cantik dan menggemaskan' batin Daniel gemas melihat Lily yang menggunakan gaunnya

"putri daddy sangat cantik"ucap David tersenyum.

"benihku memang sangat bagus"bisik Daniel kepada David membuat David mendelik.

"Lily cantik karena menurun dari mendiang istrimu kalau menurun darimu Lily pasti jelek"sahut David membuat Daniel kesal.

"jangan cari masalah!" ucap Daniel.

"kau duluan" sahut David tidak ingin kalah.

"daddy jangan belantem" ucap Lily galak.

"ahahah..baiklah..ayo kita turun kebawah,acaranya sudah dimulai"ucap Daniel lalu merangkul David.

"yakk..kenapa kau merangkul ku"ucap David kesal.

"biarkan Lily berjalan di depan sendirian...dan kita berdua di belakangnya" ucap Daniel terkekeh melihat wajah David yang kesal.

"wahhhh keren"ucap Lily berbinar saat melihat dekorasi pesta.

"tentu saja sayang...daddy yang mengatur dekorasinya"ucap David bangga.

"hotel milik daddy yang sangat keren itu membuat dekorasi pestanya terlihat bagus..sebenarnya dekorasinya norak"ucap Daniel membut David kesal lalu menarik dasi Daniel kuat hingga Daniel tercekik.

Ukhukkk...ukhukkk

"sialan"maki Daniel pelan karena tidak ingin didengar Lily.

"tunggu balasanku" bisik Daniel membuat David terkekeh.

TBC

JANGAN LUPA VOTE NYA WOYYY!!

KOK KALIAN HEBOH BANGET SIH DI CHAPTER SEBELUMNYA...PERASAAN AUTHOR NGETIKNYA BIASA AJA...KENAPA KALIAN PANIK DULUAN SIHHH...STAY KALEM YAA..NIKMATI CERITNYA TANPA RASA PANIK.

TUNGGU CHAPTER SELANJUTNYAAAA