SS-55💸

124K 13.4K 3.6K
                                    

Hal yang disukai semua orang adalah janji yang ditepati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hal yang disukai semua orang adalah janji yang ditepati

•••💸•••

Bayi dengan berat 3,2 kg berjenis kelamin laki-laki lahir pada tanggal 07 Juli 2021. Lahir dalam kondisi sehat dan lengkap dari seorang wanita bernama Arabella Ramaniya.

Sebuah perjuangan dari seorang ibu dalam melahirkan buah hatinya yang kelak akan menjadi kebanggaannya.

Kondisi Bella sudah membaik dan sudah sadar dari 2 jam yang lalu. Walaupun rasanya tulang-tulang Bella masih terasa pegal apalagi rasa sakit dibagian bawahnya.

"Anak Bella, mana Bunda?" Tanya Bella saat selesai merubah posisinya menjadi duduk dan bersandar kebelakang.

"Perjalanan dibawa kesini sama perawat," ucap Harsa sambil mengelus kepala Bella yang terpasang jilbab.

Ceklek

Pintu akhirnya terbuka, menampilkan Karina yang menggendong bayi mungil di tangannya.

"Halo Mama," ucap Karina gemas saat sampai di samping Bella.

Kedua mata Bella berkaca-kaca saat melihat bayinya, lucu dan sangat menggemaskan.

Lalu Bella mengambil bayinya dari Karina dan memindahkannya ke pangkuannya sendiri.

"Ini gantengnya, Mama?" Bella menciumi pipi dan hidung anaknya. "Mirip Papanya," ucap Bella saat melihat wajah anaknya dengan saksama.

Memang betul, anak Bella sudah seperti fotocopy dari Keenan. Setidaknya dengan kemiripan itu tidak akan ada yang menyangka jika itu memang anaknya Keenan.

"Ibu Bella bisa memberikan Asi pertamanya untuk Baby-nya," ucap sang perawat.

"Asi?" Bella mengerjapkan kedua matanya seperti orang kebingungan.

"Anggap aja kamu lagi nyusuin Keenan," ucap Karina tanpa beban.

Kedua pipi Bella memerah mendengar perkataan Karina. Bisa-bisanya ibu mertuanya berkata seperti itu.

Bella lalu menganggukkan kepalanya dan menaikkan sedikit jilbab yang dikenakannya lalu membuka dua kancing pakaian bagian atasnya.

"Nanti putingnya arahkan ke mulut bayinya, lakukan pelan-pelan nanti lama-kelamaan sang bayi akan mencari puting ibu sendiri," ucap sang perawat mengarahkan.

Bella lalu mengarahkan putingnya ke mulut sang bayi, saat anaknya menyesap putingnya terasa begitu hangat dan menggelikan.

"Rasanya geli," ucap Bella.

"Awalnya memang begitu Bu, tapi nanti Ibu akan terbiasa."

Bella mengangguk, anaknya adalah laki-laki kedua yang menyesap putingnya. Rasanya begitu terasa sangat lembut di banding Bella menyusui bayi besarnya yang sedikit lebih kasar.

Suamiku SultanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang