SS-45💸

124K 10.9K 1.2K
                                    

Hello bestei

Jangan lupa komentar disetiap paragraf

Lihat wajah Pak Keenan dulu supaya hati adem sebelum panas

Lihat wajah Pak Keenan dulu supaya hati adem sebelum panas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



•••💸•••

Keenan mengejar Bella dan meraih tangan istrinya setelah berhasil mendekati Bella dan mendekapnya seraya mencium puncak kepalanya.

Bella langsung memberontak dengan memukul-mukul dada Keenan serta dengan derai air mata.

"Aku mohon dengarkan penjelasan aku dulu Bel," ucap Keenan.

Bella mendorong Keenan kuat sampai pelukan suaminya itu terlepas. "Aku tidak sudi di peluk oleh bekas seorang janda Keenan. Aku tidak sudi menyentuh bekas perempuan lain," ucap Bella.

Bel, aku mencintaimu. Saya hanya milikmu bukan orang lain."

Nafas Bella terlihat naik turun, emosinya kembali memuncak saat melihat Asya dibelakang Keenan.

"Kenapa kamu melakukannya Keenan?" Tanya Bella.

Keenan meraih tangan Bella agar tidak terus memberontak. "Aku tidak berselingkuh Bel, sungguh. Aku hanya membantu Asya," ucap Keenan memperjelas.

"TETAP SAJA AKU TIDAK SUKA KEENAN, KAMU MELUPAKAN JANJIMU KEPADA AYAHKU KAMU SUDAH MENYAKITIKU KEENAN, KAMU BUKA HANYA MELUKAIKU TETAPI JUGA MELUKAI HATI AYAHKU YANG SUDAH PERCAYA KEPADA KAMU."

"Bel, aku tidak akan pernah lupa. Ku mohon mengerti, aku hanya membantu Asya."

PLAK

Bella sudah sangat geram dan menampar pipi Keenan kuat. "Kamu tidak tau apa yang ada di dalam hati aku Keenan. Rasanya begitu sakit," ucap Bella.

"Bel..."

PLAK

Bella menampar Keenan lagi, dengan menampar Keenan Bella berharap suaminya itu akan sadar jika sudah melakukan kesalahan.

"KAMU SUDAH MELANGGAR JANJIMU DENGAN BERSELINGKUH DI SAAT MAKAM AYAHKU SAJA MASIH BASAH KEENAN. APA YANG ADA DI DALAM FIKIRANMU ITU?"

"Aku tidak berselingkuh," bela Keenan kepada dirinya sendiri. "Kalau tidak percaya tanyakan saja kepada Asya."

Bella menatap ke arah Asya, rasanya melihat wajah perempuan itu hati Bella semakin tersayat.

"Bel, apa yang Keenan katakan benar. Kami berdua tidak berselingkuh, aku hanya membutuhkan bantuan Keenan karena nggak tau lagi mau minta bantuan ke siapa."

"PEMBOHONG! aku tidak bakalan puas dengan perkataan sampahmu itu."

Bella lalu menghampiri Asya, menatap perempuan yang paling menjijikkan di hadapannya ini dengan tajam.

Suamiku SultanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang