[15]Masalah❈

510 74 14
                                    

Di lain rumah, keributan kembali terjadi antara pasangan suami-istri yang di mulai ketika sebuah deringan telpon memecahkan suasana harmonis di meja makan.

"Kemana kamu akan pergi di malam hari seperti ini"

"Klien ingin berbicara dengan ku tentang bisnis, itu tidak akan lama" tapi perkataan itu sama sekali di hiraukan oleh sang istri dan dia menanyakan satu hal lagi

"Klien? Aku pikir kau akan bertemu dengan wanita jalang itu" dan di sanalah keributan itu di mulai, di antara mereka sama sekali tidak ada yang mau mengalah dan bahkan hampir melukai diri mereka masing-masing.

"Aku tidak yakin, mengapa bajingan sepertimu bisa hidup begitu lama" seperti menambahkan minyak ke dalam api, Jonathan terus melontarkan kata-kata yang semakin membuat ayahnya marah.

Pria itu memaki satu-satunya putra  di depan orang yang telah melahirkan nya, dan dengan ganas ia mengambil sebuah botol anggur dan ingin memukulkan nya kepada anak tersebut .

"APAKAH KAU SUDAH GILA?!! KAU INGIN MEMBUNUH PUTRA KU!! SEBELUM ITU TERJADI AKU BISA SAJA MEMBUNUH MU TERLEBIH DAHULU" wanita tersebut tanpa ampun mengambil botol anggur dan langsung melemparkannya ke tubuh pria itu, walaupun sedikit meleset tetapi suasana di ruang makan benar-benar berubah.

Setelah semuanya pria itu hanya terdiam mencoba mengambil kembali kewarasannya ia juga dengan terampil megambil jas dan pergi entah kemana meninggalkan seorang istri dengan kebingungan

"Bunda kenapa sih masih berharap smaa orang yang ke gitu, Jo udah cape liat bunda berantem terus sama dia, Jo juga udah cape setiap kali harus liat kalian lempar-lemparan barang. Jo cuma mau bunda ngerti" Jonathan memeluk ibunya, dia tidak sanggup untuk melihat kejadian ini untuk kedua kalinya, dia benar-benar ingin menghilangkan bajingan itu dari muka bumi.

Ketika ia sudah selesai menenangkan bundanya,  Jonathan mengerutkan kening dan merasakan sakit yang datang tiba-tiba membuatnya tidak bisa berpikir dengan jernih. Dan ketika ia sadari sebuah notifikasi datang dari handphonenya

Tinggg

Dia melihat sebuah notifikasi yang sangat menganggu itu

Bee🐝
Jo apakah kau memliki waktu senggang sekarang?? Maukah kamu pergi ke rumah ku, ayahku telah kembali dan ibu menyuruh ku untuk mengundangmu ikut makan malam, apakah kau akan pergi??

Dia semakin mengerutkan kening, ia ingat dengan benar bahwa di kehidupan sebelumnya Lilyana sama sekali tidak memiliki ayah, dan sekarang ia berkata bahwa ayahnya telah kembali?? Apakah ini efek kupu-kupu yang ia buat.

Lama tidak menerima jawaban Lily akhirnya mengirim satu pesan lagi

Me❣️
Jika kamu sibuk tidak apa-apa lain kali mungkin bisa, aku tidak akan memaksamu

Jo💸
Aku akan pergi tunggu sebentar

Walaupun bingung Jonathan tetap memilih untuk pergi, dia juga sudah muak diam di rumah yang penuh dengan drama ini, setelah berpakaian dia langsung keluar dan menitipkan sebuah pesan pada mbok tita untuk menjaga sang bunda .

Dijalan dia benar-benar sangat santai entah kenapa tapi insting nya mengatakan sesuatu yang hebat akan muncul sebentar lagi

"Waw cepat sekali kamu sampai ayok semuanya sudah menunggu"

Mereka berdua masuk dan ketika Jonathan melihat orang-orang yang di undang dia melihat seorang teman lama di sudut ruangan

Acara ini memang tidak resmi tapi Lily mengundang seluruh teman-teman nya untuk mengenalkan ayahnya kepada mereka sekaligus membuat memori semua karakter kembali Lily berpikir ini seperti membunuh dua burung dengan satu batu

Pesta berjalan dengan lancar, orang-orang disini terlihat sangat senang mereka bahkan menghiraukan protagonis novel yang sering mereka bully

"Hey mengapa kamu berdiri di sudut ayok bergabung dengan mereka"Joseph yang ditarik ke arah kerumunan hanya bisa pasrah dia mengenakan jaket berwarna abu-abu dan celana jeans sangat simpel dan tidak mengundang peminat tapi menurut nya berada di kerumunan dengan orang-orang yang selalu menganggunya itu sama saja seperti masuk ke kandang singa.

"Apakah kamu tidak nyaman? Kamu bisa duduk di sana sebentar aku akan menemani mu setelah membantu ibuku" Joseph lalu duduk di kursi yang sudah di sediakan, dia sebenarnya sangat tidak tertarik dengan pesta apapun tetapi karna Ana yang mengundang nya dia sama sekali tidak bisa menolak.

Di sisi lain Jonathan yang melihat mangsanya sedang sendirian ingin melancarkan sebuah aksi, dia dengan sengaja menyenggol seseorang yang sedang membawa jus lemon dan dengan sengaja semua jus itu tumpah di atas kepala Joseph membuat semua orang jadi memperhatikan nya.

"Bukankah dia samsak tinju yang selalu kau gunakan?? Bagaimana dia bisa ada di sini?"

"Jalang itu benar-benar berani masuk ke dalam sarang buaya"

Orang-orang terus berbicara tak senonoh tentang nya bahkan sekarang gadis yang tidak di kenal dengan sengaja menumpahkan sesuatu di pundaknya

"Uppss maaf aku sengaja" lalu dia pergi seolah-olah dia lah yang menderita

Setelah itu berbagai kejadian menimpa protagonis tanpa ampun dia di lecehkan bajunya di sobek dan tubuh nya lengket entah dari makanan apa tapi yang pasti semua makanan yang di sajikan telah di lemparkan ke tubuhnya.

Untungnya sebelum kejadian itu semakin memburuk Diana datang dan memisahkan orang-orang dari Joseph membuatnya merasa lega untuk sementara.

Damn TransmigrasiWhere stories live. Discover now