03: Di Follback?

1.7K 97 0
                                    

"Berhenti lo Babi!" Ela menjunjung tinggi sepatunya.

"MINGGIR-MINGGIR ADA MAK LAMPIR!" Satya berlari kalang kabut menghindar dari Ela.

Kesabaran Ela sangatlah rendah, darahnya dibuat mendidih oleh Satya. Gadis itu ngamuk pada Satya akibat ulah lelaki itu yang iseng menjegal kakinya saat Ela masuk ke kelas.

Pletak!

Sepatu Ela melayang di udara.

"Aduh!" Tepat sasaran! Sepatu itu mengenai kepala Satya.

"BERHENTI LO ANJIRT!" Teriak Ela memenuhi lorong kelas sebelas.

"Stop! Stop! Stop!,"

"Hosh hosh hosh gue capek La!" Satya membungkukkan badannya.

"Lo tai tau nggak!" Ela menjewer telinga Satya dengan sekuat tenaga.

Lelaki itu berjingkrak kesakitan, jeweran dari Ela bukan main rasanya.

"Sakiiiiit anjirt!"

"Mati kalau lo ngelakuin hal kayak tadi!" Ancam Ela.

---000---

"Udah main-main sama Satya?" Adel menggoda Ela.

"Gue kasih pelajaran, bukan ngajak main!" Sahut ketus Ela.

"Del. La." Panggil Kansa.

Kedua gadis itu langsung menatap Kansa.

"Ada apa Kan?" Tanya Adel.

"Gue nggak kuat sok dingin sama Azka bestie...." Kansa memanyunkan bibirnya.

"Lo harus kuat" sahut Ela.

"Sampai kapan La?" Kansa mengaduk minumannya tak berselera.

"Sampai Azka mulai tertarik sama lo"

"Lo gila!," Adel menatap Ela heran.

"Mana mungkin Azka bisa suka sama Kansa kalau Kansa aja sok dingin sama dia" timpal Adel.

"Kita liat aja. Gue yakin, cowo model kaya Azka gitu bakal ngelirik cewek yang gak gatelin dia" Ela tersenyum smirk.

"Terserah lo aja deng Kan" Adel menggenggam tangan Kansa.

---000---

"Maksut lo apa hah?!" Gaza menyeret Azka dengan paksa, lalu melempar lelaki itu hingga tersungkur membentur paving rooftop.

Duagh!

Tonjokan mendarat bebas di sudut bibir kiri Azka.

"Berani lo ngadu sama papa kalau gue semalem mabuk!"

"Bangun lo!" Gaza menendang paha lelaki itu.

"BANGUN!" Ken ikut melakukan hal yang sama.

Alvin menarik krah Azka hingga anak itu bangkit.

Ken dan Alvin ialah orang yang sudah menghantar Gaza dengan keadaan mabuk. Kedua orang ini ialah sahabat dekat Gaza yang sudah  dia anggap sebagai saudara sendiri.

"Lo! Tolol!" Gaza menoyor kepala Azka.

Sedangkan Alvin dan Ken mengunci tangan Azka ke belakang. Sebenarnya Azka tau resiko dari apa yang sudah dia perbuat, dan dia harus  terima ini semua dengan lapang dada.

AZKARINO✔️[TAMAT]Where stories live. Discover now