STAR

Obe

Pa kabar Para Honeyyquuh tercintah??

*****
Semuanya sudah kembali normal,gadis itu sudah tidak lagi di rumah sakit,bahkan saat ini gadis itu sedang menunggu sang papanya datang ke ruang kerjanya

Iya,gadis itu sedang duduk manis di kursi ruang kerja papanya,bukan keinginan dirinya!ini keinginan papanya,huft, menyebalkan, padahal hari ini akan ada meeting untuk liburan

*Anjai liburan,inget kopit y Ratu!

"Ratu?bisa tolong ambilkan beberapa berkas di laci sana?"Suara itu akhirnya terdengar di telinga Ratu

Gadis itu segera bangkit dari duduknya, mengambil beberapa berkas,lalu di berikan kepada papanya yang sudah duduk di kursi kerjanya"kenapa?"Tanya gadis itu,ah gadis itu selalu saja to the poin jika lawan bicaranya sang Ayah

"Duduk dulu!"

Gadis itu memutar bola matanya, lalu duduk di kursi sebrang sang Ayah"BERHENTI MINUM!!ATAU PAPA PINDAHIN KAMU KE LA!!"Dengan satu tarikan nafas, Wijaya--Papa Ratu berbicara dengan nada tinggi kepada putrinya

Gadis itu menutup kedua matanya, lalu dibuka kan perlahan, menarik nafasnya lalu bertanya kepada sang Ayah"mi-minum?"

"PAPA GAK BODOH YA RATU!surat perkembangan kamu itu bukan perkembangan yang baik!dokter cerita ke papa,dia bilang,kalo kamu terlalu banyak mengkonsumsi minuman keras,kurang tidur,jam makan gak teratur,makan sembarangan,emosian, kecapean bahkan minum obatnya pun gak pernah kan?kemanakan obatnya?"

"Di buang!"

Jawaban dari putrinya membuat pria setengah paruh baya itu meraup wajahnya kasar"kamu kenapa Ratu?semua orang pengen kamu sembuh,tapi kamu sendiri kenapa gini?KENAPAAA??"

"Emangnya salah buang obat gak berguna itu?salah?"gadis itu mengeluarkan beberapa obat dari dalam Hoodie nya,mendekat kearah tempat sampah,lalu di buangnya"gak bikin aku sembuh!"setelah mengucapkan itu,gadis cantik berambut panjang keluar dari ruang kerja sang Ayahnya

Wijaya--Papa Ratu hanya menggelengkan kepalanya tak habis pikir,gadis itu benar benar tidak ada takutnya,

Tringg tring!!!

Tiba tiba saja, ponselnya berbunyi, menandakan seseorang menelepon dirinya"bagaimana?sudah ketemu?"

"Sudah pak, kemungkinan besar dia hanya ber drama, seolah olah dia yang menolongnya"

"Terimakasih,kabari adik saya saja,dia akan menghabisinya sekarang juga,saya tidak punya waktu"

Tuut.

Telepon mati dari satu pihak.

*****
"Bintang kemana?"

"Biasa,dia lagi nunggu Ratu di gedung tua yang waktu itu"Sahut Calvin membuat Callder mengangguk

"Oh der?tadi meetingnya jadi?"Tanya Calvin, membuat Callder menggeleng lalu duduk di salah satu kursi

"Kenapa?"

"Sibuk, besok aja meeting nya"

"Rencananya kemana?"

"Gunung"

"Seru tuh,kapan?"

"Emangnya udah meeting?"Tanya Callder membuat Calvin cengengesan

*****
Semilir angin lewat membuat Bintang merasakan keheningan lebih seram, Lelaki itu tengah duduk di ujung roof top menunggu Ratu datang ke tempat ini

Samar samar Lelaki itu mendengar suara langkah seseorang,ah mungkin gadis itu

Bugh!!

Rahang Bintang tertoleh ke samping akibat tonjokan tanpa aba aba yang di berikan beberapa orang yang memakai pakaian rapi