6

67 14 0
                                    

Aluna dan Fenly sudah sampai di dalam mall mereka langsung menuju toko sepatu olahraga, kini aluna sedang memilih milih sepatu yang cocok untuk pertandingan nanti, ia melihat sepatu berwarna hitam dengan garis biru yang begitu menarik perhatiannya, ternyata ukuran sepatu itu sangat pas dengan kakinya, ia lalu  melangkahkan kakinya ke kasir dan membayar sepatunya. Setelah itu ia menghampiri fenly yang tengah asik memilih topi couple, ia heran setahunya fenly tidak mempunyai pacar tapi ia malah ingin membeli topi couple.

"woy lo ngapain dah beli topi couple gitu, kaya udah ada pacar ae"

"heh gue beli juga buat lo, biar couple"aluna yang mendengar itu memandang wajah fenly heran dan memegang dahi nya

" gak panas tapi kok aneh ya"

"sialan lo, udah ah gue mau bayar"

Fenly sudah membayar topi nya, ia juga memasangkan topi itu dikepalanya dan satu topi lagi dikepala aluna, Aluna hanya diam saja dan menerima semua itu. Mereka berdua berjalan jalan dan memutuskan untuk photo berdua di photoboth didalam mall itu. Mereka melakukan beberapa pose, dari pose yang cantik ganteng, sampai pose yang aneh dan lucu. Setelah dirasa cukup mereka keluar dan berjalan ke arah pintu keluar mall, tapi ditengah jalan aluna melihat Fiki dan mamahnya. Aluna melihat bagaimana kedekatan antara ibu dan anak itu,ia melihat mamah sedang mencubit gemas pipi Fiki yang sedang memakan ice cream dan menenteng beberapa kantong belanjaan, seketika hatinya sakit karna ia tak bisa merasakan itu semua sejak dari ia kecil.

"kapan gue bisa ngerasain itu dari mamah ya" batinnya

Fenly yang sudah berjalan didepan nya dan mengoceh sepanjang jalan heran karna aluna tidak menanggapinya. Ia memutar tubuhnya dan menemukan aluna yang sedang melihat dua orang yang mereka kenal dengan tatapan sendu, terlihat sekali kesedihan dimata aluna.

"mentari, udah ya mending kita makan" ucap fenly sambil membawa aluna pergi dari mall menuju parkiran. Aluna hanya menuruti fenly yang membawanya entah kemana.

Fenly melajutkan motornya ke sebuah streetfood yang sering mereka kunjungi bertiga dengan Alea, Fenly turun dari motornya dan disusul aluna yang mengikutinya dari belakang, Fenly dan aluna berjalan kearah tukang mie ayam langganannya. Fenly lalu memesan menu seperti biasa karna pedagang itu sudah hapal betul dengan pesanan mereka, tak lama pesanan mereka datang, Aluna memasukkan sambal yang banyak ke mangkoknya, Fenly yang melihat nya langsung mengambil mangkuk sambal itu dan menaruh kembali ke tempatnya.

"Mentari, itu kebanyakan naro sambel nya, sini gue bantu buangin ya"

"gak fen gue lagi gak baik, boleh ya, ini salah satu pelampiasan gue" ucap aluna sambil menunjukkan puppy eyes nya

"yaudah buat kali ini boleh, tapi besok besok jangan diulangin lagi"

"oke Capten" ucap aluna senang

Mereka memakan mie ayam itu dalam diam, setelah habis fenly mengajak aluna untuk pergi taman yang ada di perumahan mereka, mereka duduk dan mengobrol diselingi bercandaan.

"fen, makasih ya, lo selalu ada disisi gue, dan selalu buat gue bahagia" ucap aluna dengan senyumnya.

"Mentari, kalo lo sedih atau lo lagi gak baik, lo harus cari gue, gue akan selalu ada di kondisi terbaik dan terburuk lo" ucap fenly dengan sorot mata yang penuh dengan rasa sayang.

Hai.... Terimakasih sudah mampir, ah iya maaf kalo cerita ini banyak kekurangan, maklum masih belajar, semangat buat kegiatan nya dan jaga kesehatan.

13-12-2021

PELINDUNGMU RAPUHWhere stories live. Discover now