𝕽𝖔𝖞𝖆𝖑 𝕹𝖎𝖌𝖍𝖙𝖒𝖆𝖗𝖊

"Penjarakan dia"

Keputusan yuta sudah mutlak

Sosok itu akan di penjarakan dalam kurun waktu yang belum di tentukan

Mau bagaimana lagi,dia menghambat segalanya

Benar bukan?

"Tunggu apalagi?!cepat!"

Para pengawal mulai mendekati sosok yang sedang di peluk erat oleh ibunya

Bahkan kedua adiknya ikut menodongkan senjata miliknya untuk mempertahankan sang kaka yang masi di dalam dekapan sang ibu

"A-ayah tidak bisa melakukan ini pada renjun"

Haechan mencoba berdiri, walaupun tubuhnya masi lemah

Ia mencoba membantu renjun,mengingat pria itu sangat berarti untuknya

Guanlin pun sama,ia mencoba menyelamatkan renjun.

Tapi dia di cekal oleh 3 pengawal suruhan yuta

Jadi,mau bagaimana lagi?

Apakah pertumpahan darah akan terjadi lagi?

"Ayah mana yang kejam memenjarakan putranya?"

Seperti dejavu

Bukan kah kita pernah menyaksikan hal ini sebelumnya?

Kira kira dimana?

Yuta mencoba mendekati winwin,menarik sang Ratu untuk menjauh dri renjun

Tapi ia gagal,shotaro lebih dlu menodongkan pedangnya

"Sekali,sekali saja ayah melangkahkan kaki lagi.
Aku pastikan tumpahan darah ada dimana mana"

Yuta menghentikan langkahnya,menatap winwin yang mencoba menyadarkan renjun

Ya,renjun hanya diam.

Tak ada perlawanan apapun lagi setelah ia diutus oleh yuta akan di Penjarakan

Apa yang kalian harapkan?jaehyun?tidak mungkin

"Jika ayah bisa melindungi adik ayah itu,maka kami bisa melindungi kaka kami juga"

Chenle mencoba melawan,walaupun dia tau tindakannya salah untuk melawan sang ayah

Tapi tindakan sang ayah lebih salah bukan?

Haechan melangkahkan kakinya mendekati winwin serta renjun

Ia tak bisa,itu sulit "haechan tetap disana"perintah yuta,haechan menggeleng

Bruk

Haechan terjatuh,atensi semuanya kecuali renjun kini ke haechan

Guanlin mencoba melepaskan diri dri para pengawal untuk membantu haechan

Shotaro serta chenle berlari mendekati haechan,yuta pun begitu

Semuanya kearah haechan

Dekapam itu terlepas,winwin berlari mendekati haechan dan meninggalkan renjun

Renjun tersenyum tipis,ia mendekati pengawal yang hanya menatapnya

"Bawa aku kepenjara bawah tanah"

Sang pengawal hanya diam,renjun terlihat sangat kehilangan niat untuk hidup

"Aku mohon, sekarang"

Renjun mencoba mengontrol volume bicaranya,biarkan mereka berpihak pada haechan

Para pengawal pergi dengan renjun

Pelan,tanpa adanya suara langkahan kaki yang terdengar

Tangan renjun terikat sempurna