paint without t [end]

blurb

🌼🌼🌼

Tanpa ada alasan yang jelas Saka membenci Daisy, gadis pendiam yang selalu tersenyum, menurut Saka itu semua sangat freak.

Saka terus saja mengucilkan Daisy bahkan memaki-makinya, namun gadis itu justru tersenyum membuat Saka semakin menjadi menjailinya.

Pernah suatu hari baju olahraga milik Daisy ia bawa ke lab IPA dan memakaikannya pada kerangka tengkorak.

Ia suka melihat Daisy menderita, namun di tangannya, ia tidak suka Daisy menderita di tangan orang lain.

Study tour akan segera di laksanakan, anak-anak 11 IPS 2 termasuk geng Rajawali berencana membawa minuman keras secara diam-diam, mereka akan mengadakan pesta kecil.

Semuanya sempurna karena tidak ada satu guru pun yang mengetahui hal tersebut.

Hingga Daisy yang baru kembali dari pantai melihat semua kejadian itu di pesisir pantai, siswa kelasnya dan sebagian anggota Rajawali sudah ambruk, sisanya hanya bergumam-gumam.

Dan anehnya tidak ada satu guru pun berjaga disini, apakah mereka tertidur? mungkin saja para guru yakin bahwa murid mereka tidak akan macam-macam, tapi ini?

Daisy mundur secara perlahan, ia akan melewati jalur lain untuk kembali ke hotel,  alih-alih mundur, ia justru menabrak dada bidang seseorang.

Ia terkejut saat di peluk dari belakang dengan bau alkohol yang sangat pekat, Daisy memberontak namun ia tak teriak takut jika ada anggota yang masih setenga mabuk ikut bangun untuk menjailinya.

"mau kemana, hm?" Daisy berjengit kaget suara ini, ia sangat kenal suara ini.

🌼🌼🌼

hi baru ketemu pasti nie sm gue, jangan lupa vote + follow ya.

NEXT?!!!