prolog

1.6K 98 0
                                    

Copenhagen, 2016

Suara derap langkah kaki yang tergesa gesa terdengar di kesunyian malam, guyuran air hujan yang telah turun satu jam yang lalu masih betah menggempur kota Copenhagen yang kelabu, guntur yang menggelegar sahut bersahutan menggantikan suara binatang malam yang seharusnya terdengar nyaring.

Tanah yang becek di sebuah gang sempit dekat toko kelontong mencetak jelas jejak sepatu beberapa orang. Tampak di sana, seorang tengah berlari kencang dengan baju yang basah kuyup, di belakangnya terdapat beberapa pengejar mengenakan jas berwarna hitam dan sepatu pantofel yang tak lagi bersih.

Sesekali kilat yang menyambar bumi membuat malam yang gelap itu menjadi terang sesaat. Orang orang itu terus berlari, melewati lika liku gang sempit yang kumuh itu, hingga akhirnya pelarian mereka harus terhenti kala sebuah dinding tinggi yang menjadi penutup gang terpampang di depan.

Dengan nafas terengah, orang itu membalikkan tubuhnya menghadap tiga orang pria berjas yang kini sudah menodongkan sebuah senjata api berjenis glock 17.Orang tersebut hanya tersenyum miris, tanpa mengelakpun dia sudah tahu bahwa dirinya akan mati dengan kepala berlubang malam ini.

"Seharusnya telingamu itu tak mendengar banyak hal malam ini, mungkin besok kau masih bisa melihat matahari terbit" Ucap salah satu pria yang mengejarnya.

Orang itu hanya mendengus, dia akan mati hari ini, jadi mengapa harus takut.

"Ck, ku kira iblis itu tidak ada, ternyata sekarang malah berdiri di hadapanku" Ucap orang itu dengan senyum kecutnya.

"Apa permintaan terakhirmu nak?"

"Permintaan terakhirku adalah, kuharap kalian mati dengan sangat mengenaskan"

DOR DOR DOR

Tepat saat orang itu selesai berucap, tiga peluru meluncur dengan cepat ke arahnya. Tubuh orang itu ambruk ke tanah dengan dahi berlubang dan dada yang mengucurkan darah, membuat genangan air merah berbau amis di tempat itu.

Jenner Kim, pemuda tanggung asal Korea Selatan itu telah menghembuskan nafas terakhirnya di negeri eropa barat dan dinginnya kota Copenhagen.

                 

10 September 2021            

The Transmigration Of Badboy (kim seokjin) ENDUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum