Part 25

2.3K 107 12
                                    

Holla gaess, apa kabar

Lama ya aku ga update??

Maaf ya sekarang udah ga terlalu bisa update cepet kayak awal-awal, karena sekolah udah mulai PTM dan tentunya tugas juga semakin menumpuk 💔

Ayo iihh vote dulu!😠

Jangan lupa Komennya jugaa! 😠❤

Happy reading! 💘

______________________________________

Alena sudah berada di rumah utama meskipun tadi sempat adu mulut dengan orang suruhan papanya beserta abang maupun kakak tirinya itu dan ia sudah ada di ruang keluarga bersama yang lainnya

Alena sudah berada di rumah utama meskipun tadi sempat adu mulut dengan orang suruhan papanya beserta abang maupun kakak tirinya itu dan ia sudah ada di ruang keluarga bersama yang lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" ada ap--. " terpotong ucapan Alena oleh tangisan Alesya dan diikuti oleh suster nina yang menjaga Alesya

" maaf nyonya, tuan tadi sudah saya larang non Alesya untuk kesini tapi tiba-tiba nangis " - ucap Nina tidak enak pada majikannya itu

" iya gapapa sus "

" Hikss, ka Alen kemalin temana?. " - ujar Alesya dengan tangis kecilnya

" kemaren kakak ada dirumah oma "- ujar sayang Alena mengelus surai rambut adeknya itu

" tapi tenapa nda au ajak Ale kelumah oma? "

" yaudah kak Alen minta maaf ya sama kamu udah ninggalin disini, sekarang Alesya main dulu sama suster ya "

" emang kaka mau temana lagi? "

" kakak mau ngomong dulu sama papa, bunda, abang dulu ya setelah selesai kakak janji main sama Alesya " - ujar Alena memberi penjelasan

" okee, plomise? " ujar Alesya menyodorkan kelingking kanan kepada Alena dan segera dibalas oleh Alena menggunakan kelingkingnya juga

"iya, promise tapi Alesya main dulu ya sama suster."sambung Alena dan lalu Alesya segera pergi diikuti oleh suster nina

Selepas Alesya keluar dari sini suasana menjadi sangat sunyi sekali atau bisa di bilang sedikit tegang

"EHEMM"-dehem bang Manaf memecahkan keheningan yang tercipta di ruangan ini

"Kamu kemaren kemana saja?" - tanya Papa entah pertanyaan ini tertuju untuk siapa eh ralat pernyataan

"Aku?"- tanya Alena sambil menunjuk dirinya sendiri

" hmm, jelasin!" - titah papa

BROTHER (REVISI & END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang