Impossibility [Haruto]

34

"semuanya masuk ke kamar masing masing ya"

Instruksi yang baru saja diberikan guru pembimbing mereka selama berada sini, ya semua murid yang mengikuti olimpiade baru saja sampai dihotel yang sudah disediakan panitia

Setelah berdamai dengan keadaan rachel kembali pada aktivitas biasanya melanjutkan mengikuti olimpiade. sudah terhitung dua minggu ia kembali disibukan dengan aktivitas sekolah yang monoton bedanya kehidupan yang sekarang terasa lebih baik mungkin tuhan benar ia akan mendapat ending yang membahagiakan walau tidak sesempurna itu untuk disebut bahagia. Semua berjalan dengan lancar dimana jaehyuk yang mulai kembali tinggal bersama keluarganya dan juga dirinya, rasa lega setelah memaafkan haruto dan yoshi ahh mengingat kedua lelaki itu lebih posesif sekarang dimana ada dirinya pasti disana ada yoshi dan haruto entahlah katanya mereka sudah 'berbaikan' tapi nyatanya haruto dan yoshi masih sering memperdebatkan hal hal kecil seperti berebut untuk mengantarkan rachel pulang atau duduk bersama di kantin. Sesederhana itu kebahagiaan rachel yang dilengkapi dengan temannya, iya hanya teman rachel tidak akan pernah berani untuk sekedar berharap lagi.

Memasuki kamar yang sudah disediakan diikuti dua gadis yang sama sama ikut dalam olimpiade dengannya yaitu shea dan aira, semua sibuk dengan urusannya sendiri seperti shea yang masih berkutat dengan bukunya juga aira yang sibuk dengan konten tiktoknya

Rachel mengambil buku kecil dari dalam tasnya melihat daftar list yang ia buat sebelum ia akan pergi

Senyum gadis ini mengembang melihat beberapa list yang sudah ia lakukan atensinya jatuh pada list yang belum terpenuhi tentang apakah ia bisa melihat jaehyuk saat lulus kuliah ia tidak yakin entahlah ia bisa kembali kesini atau tidak untuk melihat jaehyuk dimomen kebahagiaan itu,

Tanganya bergerak menggaris bawahi list terakhir dimana ia memberitahu haruto tentang kepergiannya rachel tidak yakin untuk memberitahu hal ini ia bahkan tidak tau apa yang harus ia katakan karna memang yang mengetahui jika rachel akan pergi hanya yoshi, echa dan somi.

"Hel ada haruto" Lamunannya buyar mendengar ucapan aira

Haruto?mengapa lelaki itu menghampiri rachel

Gadis ini berjalan ke arah pintu mendapatkan haruto yang sedang berdiri bersandar disamping pintu hotel lengkap dengan jaket yang ia kenakan

"Kenapa uto"

Lelaki ini menoleh mengembangkan senyum manisnya "ikut gua yuk"

"Kemana? Bukannya gak boleh keluar hotel ini udah malem" cegah Rachel

"Gua udah izin ke pembimbing, malem ini free murid boleh kemana aja sebelum olimpiade besok."

"Udah ikut aja ayok"

Rachel pasrah saat haruto menariknya keluar dari area hotel, menghampiri taman bermain yang kebetulan ada didekat hotel gadis ini memandang takjub ke arah taman bermain yang baru saja mereka masuki. Sudah lama ia tidak pernah kesini melihat banyaknya mainan membuat rachel tersenyum senang