𝕻𝖗𝖊𝖉𝖆𝖈𝖎𝖔𝖚𝖘 𝕲𝖆𝖓𝖌
Cleora Andrava Rajendra.
Nama nya cantik seperti wajah nya. Tapi apa yang bisa kalian harapkan dari Cleora? Baik hati? Suka menolong? Peduli? Jelas semua itu tidak ada didalam dirinya. Dingin, tertutup, dan penuh rahas...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
𝘤𝘪𝘯𝘲𝘶𝘢𝘯𝘵𝘢𝘯𝘰𝘷𝘦 ∙ 𝘩𝘪𝘥𝘦 𝘢𝘯𝘥 𝘴𝘦𝘦𝘬 (1) 𝕮𝖑𝖊𝖓𝖓𝖊𝖙𝖍
Tik..Tok..Tik..Tok
Bunyi kecapan lidah dalam rongga mulut nya yang sengaja Jane mainkan terdengar mengisi setiap sudut gedung tua itu. Selain suara decakan lidah, pantulan air yang menetes dari atap juga ikut mengisi. Womens Punk Lace Up Retro Rivet Buckle Platform Pumps High Heels Ankle Boot Shoe hitam milik nya menginjak debu dan sesekali genangan air
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jane bersiul kecil lantas tertawa. "Hello? There's anybody in here?" tanya nya sedikit berteriak.
Hap!
Brugh!
"Boo!" Dalam sekali hentakan tubuh kekar yang semula bersiap menghantam nya dari belakang meluruh di tempat. Baru saja Jane menusuk dada pria tersebut menggunakan karambit milik Kenneth.
Jane berjongkok, mengulurkan tangan untuk memeriksa denyut nadi pria malang itu. 1 detakan... 2 detakan... 3 detakan... dan menghilang.
Sekarang ditatap nya karambit yang sudah berlumuran darah tersebut. Ia berdecak kecil. "I'm sorry Kenneth for making your karambit dirty with a blood."
"But don't worry, your karambit will be clean tomorrow," imbuh nya lagi. Jane kembali berjalan santai seolah tindakan nya barusan bukan apa-apa. She prefers to use the karambit because the gun will get more attention.
Berbeda hal nya dengan Jane yang sangat santai menumbangkan anak buah Gilang, inti DEGILION bersama beberapa anggota SPACETURN yang sudah berpencar harus melawan banyak anggota CAVENDOR yang muncul secara dadakan.
"Gue rasa ini jebakan deh," imbuh Liam. Mahesa serta yang lain nya kompak menyetujui.
"Kata nya permainan hide and seek, tapi sekarang bener-bener muncul semua," timpal Regan sembari menyesap susu kotak nya. Namun tatapan nya tetap menajam, siaga dengan lawan yang kapan saja bisa menyerang.
