[epilogue] OFF AIR.

38 8 1
                                    

"kau capek?" tanya wonwoo seraya memencet nomor sandi pintu apartment mereka.

jamie yang berada di sampingnya bergumam mengiyakan. berada di sebuah reality show memang seru tapi tidak bisa dipungkiri, juga sangat melelahkan.

"langsung tidur?" tangan wonwoo menekan handle pintu, mempersilahkan jamie untuk masuk terlebih dahulu lalu baru menyusul.

jamie mencopot manolo elestorianya dan menaruhnya di rak sepatu dekat gantungan mantel pada koridor sebelum ke ruang tamu. "tapi aku lapar."

"jadi kita tetap makan es krim?"

"iya." jamie berjalan ke kamar untuk mengganti baju sekaligus menyiapkan piyama wonwoo.

wonwoo melangkah ke dapur dan mengambil sekarton es krim berukuran besar dari freezer serta dua sendok teh sebelum berjalan ke kamar.

"kau mau french toast?"

wonwoo melirik jam tangan emas yang terlingkar pada pergelangan tangannya. "jam segini?" alis kiri pria itu terangkat samar.

ia menjepit sendok pada bibirnya dan bersidekap lalu menyenderkan bahu kanannya pada tiang pintu kamar. menonton istrinya yang sedang duduk di meja rias, membersihkan diri.

jamie mencopot antingnya sebelum menatap wonwoo dari pantulan cermin di depannya, "ingat apa yang pernah kubilang?"

tangan wonwoo sibuk menyendokkan es krim pada mulutnya. "apa?" ia menanggapi setelah menjilat bersih sendok pada genggamannya.

"orang indonesia tidak mengenal istilah sarapan, makan siang, makan malam, sayang. kalau lapar, ya makan."

wonwoo tertawa.

"jadi mau tidak? kalau mau, akan sekalian kubuatkan. dan- jangan habiskan es krimnya, aku juga mau."

"boleh. satu helai roti saja."

"oke. sana ganti baju dulu. piyamanya di atas kasur, kaos kakinya di tumpukan- yah, kau-tahu-di-mana. pilih sendiri, aku tidak tahu mood kakimu," ucap jamie, dagunya mengendik ke arah pintu walk in closet yang terbuka.

mood kaki. sebuah istilah yang dibuat oleh wonwoo terhadap jadwal pemakaian kaos kakinya. ia senang mengoleksi kaos kaki warna-warni dan ia akan memakai kaos kaki berwarna tertentu di situasi tertentu.

wonwoo menaruh kotak es krim di atas rak tas untuk mulai berganti baju. "mood kakiku..." ia melepas jas hitam yang dipakainya untuk recording nice weather, nice tadi sore sembari berjalan ke lemari yang dimaksud jamie, "sedang ingin terjepit di antara pahamu," godanya, disusul dengan sebuah siulan genit, membuat jamie terbahak.

"oops- maaf. monsieur french toast sudah menungguku."

"ah. menyedihkan. besok akan kupastikan kau tersewa semalaman, madame," gumam wonwoo dan melepas kemeja yang melekat pada tubuhnya.

"dan akan kupastikan besok jadwalku kosong, sir."

"bagus."

_moiety.
the end.

moiety • wonwooWhere stories live. Discover now