moiety • wonwoo

sembilan belas; sekarang

setelah jamie berkata seperti itu, wonwoo semakin terisak dan merapalkan kata 'maaf' berkali-kali. membuat jamie ikut menangis.

agak lucu sebenarnya,

dua orang dewasa menangis tersedu-sedu dalam satu ruangan,

sehingga setelahnya mereka tertawa akan kekonyolan mereka berdua.

sesi pertikaian mereka resmi selesai saat wonwoo mengucapkan "aku mencintaimu, jamie. tetap buatkan aku chicken gepreck," dengan nada sumbang sehabis menangis yang dibalas dengan kekehan jamie yang tidak kalah sumbang.

"pantas saja."

"apanya?"

"pantas saja aku begini. kemarin aku berkendara dalam keadaan mabuk."

"m-mabuk?" jamie terbelalak. "kAU MABUK SEBELUM BERKENDARA!?!"

"ya."

"JADI INI YANG KAU LAKUKAN SAAT AKU TIDAK ADA!? MABUK DI KANADA, JEROME WONWOO?! HAH!! PANTAS SAJA!!" jamie berseru marah sambil mengutip frasa yang tadi diucapkan wonwoo.

"dimabuk cinta HEHE." melihat reaksi jamie, wonwoo menyengir.

"....." jamie merapatkan bibirnya kesal saat cengiran wonwoo justru kian lebar.

"hehe."

".............kau benar-benar terbentur keras, ya?"

wonwoo memilih untuk mengabaikan sarkasme jamie. "kau tau apa yang berkelebat di pikiranku sebelum semuanya gelap?" tanyanya secara retoris.

"pantai Côte d'Azur," lelaki itu menjawab pertanyaannya sendiri. wonwoo menghela nafas berat dan menatap nanar pada plafon putih di atas mereka. "maaf, jamie."

"berhenti meminta maaf, wonwoo."

"tapi semuanya jadi berantakan gara-gara aku."

tangan jamie terulur mengusap lengan wonwoo. "kau menyelamatkanku dari gaun paolo. aku malah berterima kasih."

wonwoo terkekeh rendah.

"wonwoo. kau sadar tidak, ruangan ini penuh dengan buah tangan dari penjengukmu?" mata jamie mengedar ke penjuru ruangan. buket bunga, keranjang buah, kotak bingkisan, parsel, bungkusan makanan, paper bags, dan masih banyak benda tergeletak di tiap sudut ruang inap nomor 475 itu. "banyak yang sayang padamu."

"saat kita punya anak, ruang inapnya juga akan penuh seperti ini."

"eyyy.... itu topik yang berat." jamie tersipu.

"jamie."

"ya?"

"semuanya ada di sini. kita menikah sekarang saja."

_moiety.