18

396 39 0
                                    

Semua nya menunjukan wajah terkejutnya selama mendengarkan penjelasan dari Altha.

"Di sekolah kita?" Tanya Bara sambil mengerutkan dahi nya heran. Perempuan itu mengangguk, ia kemudian menaruh dua buku yang ia ambil tadi di atas meja ruang BK.

LULUSAN ANGKATAN'20

CATATAN SISWA'20

"Foto mereka semua ada di buku itu, buku seluruh siswa angkatan 20." Ucap Altha.

"Jadi-" Sebelum Raga melanjutkan ucapannya Altha langsung memotong cepat. "Jadi ada kemungkinan besar kalo pembunuh nya juga anak angkatan 20, atau yang sekolah di Wiramandala juga."

"Mereka punya circle, geng atau gimana gak, mungkin itu bisa jadi petunjuk berikutnya." Kata Gavin.

Altha menggeleng. "Gue belum sempet nanya sama guru-guru, dan gue juga takut buat nyeritain ini kebanyak orang. Semakin banyak yang tau bakal semakin banyak kemungkinan bakal gagal." Ucap nya.

"Cari tau dari anak-anak angkatan 20 aja." Usul Raga membuat semua menoleh menghadap nya. "Kita cari salah satu anak angkatan 20 untuk di tanya-tanya." Lanjut nya.

Alvino mengangguk-angguk setuju. "Tapi kita harus cari alasan yang tepat biar dia gak curiga kita nanya-nanya tentang itu."

"Ada petunjuk lainnya." Ucap Altha

Semua lagi lagi mengalihkan pandangannya menghadap Altha. "CCTV di tempat kejadian Adelio."

"Polisi seharusnya udah meriksa gak sih?" Kata Gavin sambil memiringkan sedikit kepala nya. Altha menggeleng. "Karna polisi nyoba buat nutupin kasus ini, mereka jadi gak ngelakuin investigasi secara rinci."

"Jadi kita harus liat sendiri." Lanjutnya.

"Abian, Malvin, sama Edgar gue tugasin buat periksa CCTV. Kalo bisa habis pulang sekolah langsung kalian periksa." Mereka mengangguk mengerti. "Dan yang lainnya kumpul aja di sini abis pulang sekolah, cuman kalo ada yang gak bisa gak usah." Kata Altha yang di balas anggukkan semua.

"Liat foto-foto nya sama cari informasi nya, cari yang tempat nya deket dulu."

"Rafa sama Aksa lagi ngurus." Jawab Malvin.

Benar, mereka mempunyai dua ahli nya di bidang ini. Aksa dan Rafa.

"Tha, ini kita gak bisa minta kerja sama aja sama polisi?" Tanya Alvino. Perempuan itu menaikan kedua pundak nya. "Gue gak bisa percaya in polisi sama hal ini."

"Mereka aja mau nyembunyiin kasus ini dari masyarakat, gimana mereka mau bantu?"

"Dari kasus Adelio sendiri aja udah gak bisa minta bantuan sama polisi, bokap nya gak mau di tindak lanjutin dan yang seperti kalian tau bokap nya itu Jendral polisi." Jelas Altha.

"Kalo mereka tau kita nanganin kasus ini gimana?" Tanya Gavin.

Benar, polisi tidak ada di pihak nya dalam menangani kasus ini.

"Gapapa, selagi kita di jalan yang bener semua bakal baik-baik aja."Ucap Altha. "Gue juga bingung sih, kok bokap nya mau nyembunyiin kasus anak nya begini." Lanjutnya.

LAST MISSION Where stories live. Discover now